JAKARTA – Wakil Menteri Komunikasi dan Digital (Wamen Komdigi), Angga Raka Prabowo, resmi ditunjuk sebagai Komisaris Utama PT Telkom Indonesia Tbk (TLKM), menggantikan Bambang Brodjonegoro.
Keputusan ini disahkan dalam Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST) emiten berkode saham TLKM tersebut, yang digelar di Jakarta, pada Selasa (27/5).
Penunjukan Angga menandai langkah strategis Telkom dalam memperkuat tata kelola perusahaan di tengah transformasi digital nasional.
Angga sendiri merupakan tokoh muda yang masuk daftar “40 Under 40” versi Fortune Indonesia, dan dikenal sebagai politisi muda Partai Gerindra yang punya pengalaman luas di bidang kebijakan digital.
Selain Angga, pemegang saham juga menetapkan sejumlah anggota dewan komisaris lainnya, antara lain:
- Yohanes Surya (Komisaris Independen)
- Deswandhy Agusman (Komisaris Independen)
- Ossy Dermawan (Komisaris)
- Ismail (Komisaris)
- Rizal Mallarangeng (Komisaris Independen)
- Rionald Silaban (Komisaris)
- Silmy Karim (Komisaris)
Perombakan manajemen tidak berhenti di tingkat komisaris. RUPST Telkom juga menunjuk Dian Siswarini sebagai Direktur Utama yang baru, menggantikan Ririek Adriansyah.
Dian sebelumnya diketahui menjabat sebagai Dirut PT XL Axiata Tbk selama satu dekade, dan memiliki rekam jejak panjang di industri telekomunikasi sejak 1996.
Untuk memperkuat struktur direksi, Muhammad Awaluddin ditunjuk sebagai Wakil Direktur Utama. Keduanya diharapkan dapat membawa Telkom melaju lebih agresif dalam era digital dan meningkatkan daya saing di sektor teknologi informasi dan komunikasi.
Dalam RUPS tersebut, pemegang saham juga menyetujui pembagian dividen tahun buku 2024 sebesar Rp 21 triliun, atau Rp 212,5 per saham.
“Nilai dividen TLKM setara dengan dividend payout ratio sebesar 89% dan mengindikasikan dividend yield 7,5% berdasarkan harga saham TLKM intraday pada Selasa (27/5) di Rp 2.830,” demikian catatan dari Stockbit Sekuritas, seperti dikutip Holopis.com, Selasa (27/5).
Adapun untuk jadwal cum date dividen emiten TLKM di pasar reguler dan negosiasi untuk saat ini masih belum diumumkan.
