Kawendra Lukistian Tegaskan Transparansi Keuangan BUMN Karya, Era Prabowo Tak Tolerir Korupsi

0 Shares

JAKARTA – Anggota DPR RI dari Fraksi Gerindra, Kawendra Lukistian, menegaskan pentingnya pencatatan keuangan yang terstruktur dan transparan dalam pengelolaan BUMN Karya. Pernyataan tersebut disampaikannya dalam rapat dengan jajaran Direksi PT Waskita Karya, PT Wijaya Karya (Wika), PT Adhi Karya, PT Hutama Karya, dan PT Brantas Abipraya pada Rabu (5/3).

Kawendra mengungkapkan kekhawatirannya terhadap adanya potensi penyalahgunaan anggaran di tengah upaya efisiensi yang digaungkan oleh Presiden Prabowo Subianto. Menurutnya, era pemerintahan Prabowo yang kini mengusung prinsip tegas dalam hal efisiensi, harus diikuti dengan pengelolaan anggaran yang bersih dan bebas dari permainan kotor.

- Advertisement -Hosting Terbaik

“Di era Pak Prabowo ini, tak ada tempat untuk yang aneh-aneh, semua yang mencurigakan akan disikat habis. Pak Prabowo bukan orang yang main-main. Dari sejak 16 tahun lalu saya di Gerindra, narasinya tetap sama: berantas korupsi,” tegas Kawendra dalam keterangannya yang dikutip Holopis.com .

Anggota DPR yang juga aktif dalam pengawasan BUMN ini menambahkan bahwa wacana efisiensi bukanlah hal baru. Sejak menjabat sebagai Komandan Jenderal Kopassus, Prabowo sudah menggaungkan pentingnya efisiensi dalam setiap aspek.

- Advertisement -

“Kalau bicara efisiensi, sejak beliau menjadi Danjen Kopassus, itu sudah menjadi bahasan utama. Kenapa? Karena efisiensi itu demi kepentingan yang lebih besar, demi kepentingan rakyat,” jelas Kawendra.

Kawendra juga mengusulkan agar perusahaan-perusahaan konstruksi pelat merah ini mulai mengklasifikasikan dan mencatat progres penyelesaian masalah keuangan secara lebih jelas. Hal ini penting agar perusahaan bisa lebih terstruktur dan memiliki perkembangan yang tercatat dengan baik.

“Tadi sudah disampaikan oleh banyak kawan-kawan, terkait dengan vendor atau kreditur yang masih menjadi isu terkini. Tapi akan lebih baik jika ke depan pencatatan keuangan itu lebih terstruktur. Mungkin bisa diklasifikasi agar ada progres yang jelas,” tambahnya.

Di akhir pertemuan, Kawendra mengingatkan para direksi BUMN Karya untuk menjaga integritas dan menjalankan tugas mereka dengan penuh tanggung jawab. Ia menegaskan bahwa transparansi dan akuntabilitas dalam setiap proyek negara sangatlah penting untuk menjaga kepercayaan publik.

“Saya berharap direksi-direksi BUMN Karya tidak perlu terjebak dalam masalah hukum. Jangan sampai suatu saat saya lihat di TV, bapak-bapak mengenakan baju oranye atau rompi pink. Sama-sama kita bekerja demi yang terbaik untuk bangsa ini,” pesan Kawendra.

- Advertisement -
Ikuti kami di Google News lalu klik ikon bintang. Atau kamu juga bisa follow WhatsaApp Holopis.com Channel untuk dapat update 10 berita pilihan redaksi dan breaking news.
0 Shares
💬 Memuat kolom komentar Facebook...
Cloud Startup - Bikin Website Kamu Makin Ngebut

Berita Terkait

Terbaru

holopis holopis