JAKARTA – Elon Musk nampaknya ingin menjadikan platform media sosial miliknya, yakni X (dulunya Twitter) tak hanya sebagai menjadi raksasa keuangan digital.
Keinginan itu terlihat dari langkahnya menggandeng Visa dalam menghadirkan layanan keuangan digital bernama X Money, yang memungkinkan pengguna melakukan transfer uang melalui platform tersebut.
Nantinya, X akan memanfaatkan Visa Direct untuk menyediakan layanan transfer uang secara real-time, serta fitur lain seperti menyimpan dana dalam dompet digital X Money, menghubungkan kartu debit pengguna untuk pembayaran, serta menarik saldo kembali ke rekening bank mereka.
Baca juga :
CEO X, Linda Yaccarino mengatakan, kemitraan bersama Visa ini sebagai langkah awal dari serangkaian inovasi yang akan diperkenalkan pihaknya terkait X Money sepanjang tahun 2025 ini.
“Ini adalah pencapaian baru untuk aplikasi serbaguna kami. Visa menjadi mitra pertama untuk akun X Money, yang dijadwalkan meluncur akhir tahun ini,” tulis Linda, seperti dikutip Holopis.com.
Sejak mengakuisisi X, Elon Musk telah mengungkapkan ambisinya untuk menjadikan X sebagai ekosistem keuangan yang komprehensif.
Ia membayangkan X dapat digunakan untuk memberi tip kepada kreator konten serta menawarkan keuntungan bagi saldo yang disimpan dalam sistem X.
Untuk mewujudkan visi tersebut, X telah memperoleh lisensi transfer uang di lebih dari 40 negara bagian di Amerika Serikat (AS) melalui anak perusahaannya, X Payments.
Selain itu, beberapa peneliti aplikasi menemukan jejak kode yang mengindikasikan X Money akan berfungsi sebagai dompet digital, memungkinkan pengguna menyimpan dan mentransfer dana dengan mudah di dalam platform.
Namun saat peluncuran awalnya nanti, seorang peneliti aplikasi Nima Owji memprediksi X Money tidak akan tersedia di seluruh negara bagian Amerika Serikat (AS).