JAKARTA – Bursa Efek Indonesia (BEI) telah mengumumkan jadwal libur perdagangan bursa efek. Dimana pada pekan depan atau akhir bulan ini, terdapat libur panjang atau long weekend.
Berdasarkan pengumuman jadwal libur bursa dari BEI, aktivitas perdagangan bursa efek akan libur tiga hari, mulai hari Senin, 27 Januari 2025 sampai Rabu, 29 Januari 2025.
Perdagangan kemudian dibuka kembali pada Kamis, 30 Januari 2025.
Baca juga :
- Bersiap! 17 Perusahaan Beraset Jumbo Sudah Antre IPO
- Long Weekend, Bursa Saham Libur 3 Hari
- BEI Catat Kapitalisasi Pasar di Bursa Selama Sepekan Turun Jadi Rp12.462 Triliun
- BEI Catat Penerbitan Obligasi dan Sukuk Sepanjang 2025 Capai Rp8,60 Triliun
- BEI Catat Volume Perdagangan Karbon Internasional Perdana Capai 49,807 tCO2e
Jadwal Libur Bursa
- Senin, 27 Januari 2025: Isra Mikraj Nabi Muhammad SAW.
- Selasa, 28 Januari 2025: Cuti Bersama Tahun Baru Imlek 2576 Kongzili.
- Rabu, 29 Januari 2025: Tahun Baru Imlek 2576 Kongzili.
Sebagaimana diketahui, Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di BEI pada perdagangan Jumat (24/1) lalu ditutup turun 0,92 persen atau 66,58 poin ke level 7.166,06.
Meski begitu, IHSG dalam sepekan perdagangan terakhir, atau selama periode 20 Januari-24 Januari 2025 mengalami peningkatan sebesar 0,16 persen jika dibandingkan dengan periode pekan sebelumnya.
Berdasarkan data BEI, rata-rata nilai transaksi harian (RNTH) juga ikut meningkat sebesar 6,90 persen menjadi Rp 12,45 triliun.
Sekretaris Perusahaan BEI Kautsar Primadi Nurahmad mengatakan selama sepekan kapitalisasi pasar Bursa mengalami penurunan sebesar 0,08 persen menjadi Rp 12.462 triliun dari Rp 12.472 triliun pada pekan sebelumnya.
“Rata-rata frekuensi transaksi harian Bursa mengalami perubahan sebesar 9,46% menjadi 1,27 juta kali transaksi dari 1,40 juta kali transaksi pada sepekan yang lalu,” katanya, Jumat (24/1).
Kemudian, rata-rata volume transaksi harian Bursa pada pekan ini mengalami peningkatan sebesar 5,23 persen menjadi 18,43 miliar saham dari 17,51 miliar saham pada penutupan pekan lalu.
Adapun investor asing pada Jumat (24/1/2025) mencatatkan nilai jual bersih sebesar Rp 571,49 miliar dan sepanjang 2025 investor asing mencatatkan jual bersih sebesar Rp 3,61 triliun.