Kamis, 23 Januari 2025
Holopis.comDaerahSulselPertamax Bercampur Air, Polisi Segel Dispenser SPBU Laikang Pangkep

Pertamax Bercampur Air, Polisi Segel Dispenser SPBU Laikang Pangkep

PANGKEP – Polisi telah menyegel dispenser Pertamax di SPBU Laikang, Kabupaten Pangkep, Sulawesi Selatan (Sulsel). Penyegelan dilakukan lantara pengendara mengeluh mobil mogok usai mengisi Pertamax tercampur air di SPBU tersebut.

Menurut Kasat Reskrim Polres Pangkep, AKP Firman, warga mengeluh mobilnya mogok usai mengisi Pertamax di SPBU Laikang, Kelurahan Talaka, Kecamatan Ma’rang, pada Senin (20/1/2025).

Polisi kemudian menghentikan penjualan Pertamax di SPBU Laikang pada Selasa (21/1).

“Tim sudah turun dan menghentikan aktivitas di sana dan mengecek kira-kira apa yang menjadi permasalahan sehingga Pertamax bercampur air,” kata Firman, Rabu (22/1/2025).

Firman mengatakan kasus ini sementara dalam pendalaman. Pihak SPBU Laikang telah dimintai keterangan terkait keluhan warga tersebut.

“Kalau terbukti ada pelanggaran pasti kita tindak. Untuk hasil pemeriksaan pihak SPBU belum bisa kami sampaikan,” jelasnya.

Dikonirmasi terpisah, manager SPBU Laikang, Heri membenarkan peristiwa tersebut.

Sementara manajer SPBU Laikang, Heri membenarkan peristi tersebut. Dia mengaku menerima keluhan langsung dari warga terkait Pertamax bercampur air.

“Betul memang ada kejadian tersebut yang dilaporkan oleh warga kemarin dan ada beberapa warga yang sudah kami temuai,” katanya.

Dia menuturkan ada rembesan dari tombak tangki pendam saat pengisian Pertamax. Namun saat dilakukan pengujian, pihaknya tidak menemukan Pertamax bercampur air.

“Ada rembesan dari tombak tangki pendam sejak kemarin, saat dilakukan pengambilan sampel satu liter tidak ditemukan adanya pencampuran air di BBM tersebut, itu sudah dilakukan pengecekan sampel sebanyak tujuh kali, namun campuran air ditemukan saat pembelian dengan skala 200 ribu ke atas,” jelasnya.

Heri menegaskan pihaknya bertanggung jawab jika ada konsumen yang melakukan komplain, baik dalam bentuk penggantian BBM maupun servis kendaraan.

“Pihak Pertamina memberikan tanggung jawab salah satunya mengganti bahan bakar yang tercampur air, ketika ada permintaan untuk melakukan servis, kalau memang mobilnya rusak gara-gara pengisian BBM bisa kita lakukan,” ujarnya.

Diketahui dalam video beredar di Medsos, warga mengeluhkan kualitas Pertamax setelah melakukan pengisian di SPBU Laikang. Warga tersebut memperlihatkan Pertamax yang bercampur air.

“Setelah pengisian Pertamax di Pertamina Laikang mobil mogok. Isinya air dari Pertamina Laikang,” kata pria sambil memperlihatkan air di bagian mesin mobilnya.

Temukan kami di Google News, dan jangan lupa klik logo bintang untuk dapatkan update berita terbaru. Silakan follow juga WhatsApp Channnel untuk dapatkan 10 berita pilihan setiap hari dari tim redaksi.

Berita Lainnya

BERITA TERBARU

Viral