JAKARTA – Pebalap senior Fitra Eri memberikan contoh yang baik bagi para orang tua. Pasalnya, ia tetap melarang sang anak, Farel Rafellyno yang merupakan drifter untuk mengendarai mobil di jalan raya.
Larangan itu bukan tanpa alasan. Sebab sang anak belum memiliki Surat Izin Mengemudi (SIM), yang artinya belum cukup umur untuk mengemudikan kendaraan di jalan raya.
Sebagai informasi, Farel merupakan seorang pebalap dari tim J99xAR yang meraih podium pertama selama enam kali berturut-turut untuk kelas New Gen di ajang drifting Tanah Air pada tahun ini.
Dalam unggahan di akun Instagram pribadinya @fitra.eri, pebalap Honda Bandung Center (HBC) itu memberikan nasihat dengan tutur kata yang begitu halus kepada sang anak
“Walaupun ini mobil kamu, tapi kamu belum punya SIM kan? Karena umur kamu masih 14 tahun. Walaupun kamu udah jago nge-drift, tapi kamu tetap belum boleh mengemudikan di jalanan umum,” ucapnya, seperti dikutip Holopis.com, Minggu (22/12).
Dalam keterangan unggahannya, Fitra Eri menyampaikan bahwa SIM merupakan syarat penting yang harus dimiliki untuk dapat mengemudikan kendaraan di jalan raya.
Dia pun mengingatkan para orang tua agar tidak mengizinkan anak yang masih di bawah umur menyetir di jalan raya. Sebab menurutnya, hal tersebut merupakan perbuatan yang tidak bertanggung jawab dan melanggar hukum.
“Jadi gitu ya bapak-bapak dan ibu-ibu. SIM itu perlu kalau anak mau dizinkan nyetir sendiri di jalan raya,” tuturnya.
Pria yang juga seorang jurnalis otomotif itu menegaskan, bahwa yang dibutuhkan untuk berkendara di jalan raya bukan hanya skill, tapi lebih penting lagi adalah attitude, kematangan emosi, kedewasaan mental, pengetahuan berlalu-lintas dan rasa tanggung jawab ke pengendara lain.
“Kalau memang anak di bawah umur mau belajar nyetir mobil, ya lakukan ditenpat tertutup. Nanti mendekati proses aplikasi SIM, baru boleh ke jalan untuk adaptasi dengan selalu didampingi pendamping yang kompeten,” tutupnya.
Syarat Umur Minimal Membuat SIM
SIM menjadi syarat wajib bagi pengendara di Indonesia. Kepemilikan SIM menandakan bahwa dirinya kompeten untuk mengemudikan kendaraan tersebut di jalan raya. Selain bisa mengemudi, usia / umur juga menjadi syarat dalam pembuatan SIM.
