JAKARTA – Menteri Pertahanan RI Sjafrie Sjamsoeddin melakukan kunjungan kerja ke Tarakan, Kalimantan Utara sejak Jumat (20/12).
Dalam unggahan di akun media sosial pribadinya, Sjafrie menjelaskan maksud kunjungannya ke Tarakan adalah untuk meninjau rencana pembangunan daerah latihan (rahlat) di wilayah Kalimantan Utara.
Dimana langkah tersebut bertujuan untuk mendukung program Perisai Trisula Nusantara yang memerlukan kolaborasi antar sektor dan perencanaan yang strategis.
“Maka kolaborasi antar sektor terkait perencanaan strategis, kolaborasi internasional dan pendekatan terintegrasi untuk mengembangkan infrastruktur serta pelaksanaan latihan di daerah latihan Kalimantan Utara menjadi salah satu hal esensial guna melanjutkan pembangunan kekuatan pertahanan negara,” tulis Sjafrie seperti dikutip Holopis.com, Sabtu (21/12).
Program Perisai Trisula Nusantara ini sendiri telah digagas oleh Prabowo Subianto sewaktu masih menjabat sebagai Menteri Pertahanan. Program ini tak ayal bertujuan untuk mendukung pertahanan wilayah dan memperkuat hubungan antara TNI dan masyarakat
Perisai Trisula Nusantara sendiri merupakan kekuatan tiga matra untuk melindungi kedaulatan negara dari ancaman luar. Untuk itu, penguatan program ini akan diutamakan di daerah rawan konflik juga bencana.
Selain melakukan kunjungan ke Tarakan, di hari yang sama Sjafrie langsung bergeser ke daerah Nunukan, Kalimantan Utara. Kedatangan eks Pangdam Jaya ini sekaligus meninjau terkait rencana pembangunan daerah latihan gabungan matra darat, laut dan udara dengan medan yang menantang.
“Dengan kolaborasi bersama, kita wujudkan pengembangan infrastruktur untuk mendukung latihan TNI yang lebih optimal,” imbuh Sjafrie.