JAKARTA Mike Tyson, petinju legendaris yang dikenal dengan julukan ‘Iron Mike’ dan ‘The Baddest Man on Earth’, tidak hanya terkenal karena prestasinya yang luar biasa di atas ring tinju, tetapi juga karena deretan kontroversi yang mewarnai kehidupan pribadinya. Dari hubungan yang gagal, masalah hukum, hingga perpecahan dalam kariernya, perjalanan hidup Tyson penuh dengan liku-liku yang tak terduga. Berikut ini adalah beberapa kontroversi terbesar dalam kehidupan Tyson, yang mengubahnya dari ikon olahraga menjadi salah satu sosok paling kontroversial dalam sejarah dunia tinju.

1. Pernikahan yang Gagal dan Kasus Kekerasan dalam Rumah Tangga

Kehidupan pribadi Mike Tyson penuh dengan drama, terutama dalam hal pernikahannya. Pada 1988, Tyson menikahi aktris Robin Givens. Namun, pernikahan mereka tidak berlangsung lama, dengan perceraian yang berlangsung pada 1989. Kehidupan rumah tangga mereka dipenuhi dengan ketegangan, dan Givens mengungkapkan bahwa Tyson sering menunjukkan sikap agresif dan kekerasan. Dalam sebuah wawancara terkenal, Givens menyebut Tyson sebagai orang yang ‘sangat tidak stabil’ dan ‘berbahaya’. Media mengabarkan bahwa pernikahan ini sangat tidak harmonis, dengan Tyson sering kali terlibat dalam kekerasan rumah tangga.

Setelah perceraiannya dengan Givens, Tyson menikahi Dr. Monica Turner, seorang dokter yang memberinya beberapa anak. Namun, pernikahan ini juga berakhir dengan perceraian pada 2003, memperburuk reputasi Tyson sebagai seorang suami dan ayah.

2. Ucapan Kontroversial dalam Pertarungan dengan Razor Ruddock

Setelah kekalahannya dari Buster Douglas, Tyson kembali berjuang untuk menemukan ritmenya. Pada 1991, ia bertarung dua kali melawan petinju Donovan ‘Razor’ Ruddock. Kedua pertarungan ini dikenal karena ucapan Tyson yang sangat kontroversial. Dalam sebuah wawancara menjelang pertarungan, Tyson dengan sombong mengatakan kepada Ruddock, ‘Setiap orang tahu kamu bencong, dan kamu naksir saya. Saya akan menjadikan kamu pacar saya. Saya tidak tahan untuk memukuli orang cantik seperti kamu.’ Ucapan kasar dan tidak pantas ini mengundang kecaman dari banyak pihak, dan menambah citra buruk Tyson sebagai petinju yang tidak hanya brutal di atas ring, tetapi juga dalam kata-kata.

3. Kasus Pemerkosaan dan Penjara

Kontroversi terbesar dalam kehidupan Mike Tyson adalah kasus pemerkosaan yang membuatnya dijatuhi hukuman penjara. Pada 1992, Tyson dijatuhi hukuman tiga tahun penjara setelah dinyatakan bersalah melakukan pemerkosaan terhadap Desiree Washington, seorang peserta kontes Miss Black America. Kasus ini menjadi sorotan media dunia, memperburuk citra Tyson di luar ring. Setelah menjalani hukuman selama tiga tahun, Tyson dibebaskan pada 1995, dan harus memulai kembali kariernya setelah bebas dari penjara.

4. Kehidupan Pasca Penjara: Kritik Terhadap Pertarungan yang Tidak Bermutu

Setelah keluar dari penjara, Tyson kembali ke ring tinju dengan kemenangan spektakuler atas Peter McNeeley pada Agustus 1995 dan Buster Mathis Jr. pada Desember 1995. Pada 1996, ia merebut kembali sabuk kejuaraan dunia WBC dari Frank Bruno dan WBA dari Bruce Seldon. Meskipun demikian, banyak yang mengkritik kualitas lawan yang ia hadapi

5. Kontroversi Pertarungan dengan Evander Holyfield: ‘Insiden Telinga’

Salah satu momen paling kontroversial dalam karier Tyson adalah pertarungan dengan Evander Holyfield pada 28 Juni 1997. Dalam pertandingan yang berlangsung di Las Vegas, Tyson terlibat dalam insiden yang tak terlupakan. Saat itu, ia menggigit telinga Holyfield hingga robek. Kejadian ini menyebabkan Tyson dihukum dan dikeluarkan dari pertandingan, sementara Holyfield mendapatkan kemenangan teknis. Insiden ini menjadi simbol dari temperamen Tyson yang tidak bisa dikendalikan, menambah reputasi buruknya di luar ring tinju.

Sebagai tambahan informasi, belakangan ini Mike Tyson kembali banyak dibicarakan setelah dikalahkan dalam ring tinju oleh Youtuber dan petinju Jake Paul. Banyak yang menilai bahwa alasan Mike Tyson kalah, adalah karena usianya yang sudah tidak muda lagi dibandingkan dengan Jake Paul.