HOLOPIS.COM, JAKARTA – Presiden Prabowo Subianto memberikan sejumlah pengarahan kepada jajaran menteri dan lembaga negara dalam penanganan bencana erupsi Gunung Lewotobi Laki-laki di Nusa Tenggara Timur.
Dalam pengarahannya secara virtual, Presiden Prabowo memerintahkan para anak buahnya untuk bekerja dengan serius dan kompak dalam penanganan bencana tersebut.
“Jadi kita diingatkan betul untuk kerja serius, kerja kompak, untuk menangani permasalahan ini. Itu tadi yang beliau tegaskan berkali-kali,” kata Menteri Koordinator bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan Pratikno pada Selasa (12/11).
Dalam pengarahannya, Pratikno menjelaskan bahwa Presiden Prabowo juga berkali-kali mengingatkan agar pemerintah pusat harus hadir menyelamatkan dan melayani warga sebaik-baiknya.
Presiden Prabowo juga meminta segera dilakukan rehabilitasi, rekonstruksi, dan pemulihan ekonomi masyarakat.
“Jadi itu ditegaskan berkali-kali oleh Pak Presiden,” tegasnya.
Sebelumnya diberitakan, Presiden Prabowo Subianto menyempatkan diri untuk memimpin rapat terbatas (ratas) terkait penanganan korban erupsi Gunung Lewotobi Laki-Laki di tengah kunjungan kerjanya ke Amerika Serikat, pada Selasa (12/11).
Melalui sambungan video conference, Prabowo menjelaskan digelarnya ratas tersebut lantaran dirinya ingin mengetahui perkembangan tentang bancana di Flores, Nusa Tenggara Timur (NTT), yang diketahui memakan banyak korban tersebut.
“Pada malam ini di Indonesia dan pagi hari di Amerika Serikat, saya mengadakan rapat internal melalui video conference dengan Menko PMK, Menko PM, para menteri terkait, serta Kepala BNPB untuk membahas penanggulangan bencana erupsi Gunung Lewotobi Laki-laki di Kabupaten Flores Timur, Provinsi NTT,” kata Prabowo.
“Saya ingin mendapatkan pembaruan detail mengenai bencana tersebut dan memastikan semua bantuan dapat diberikan dengan tepat waktu dan tepat sasaran secepat mungkin,” tambahnya.