Holopis.com HOLOPIS.COM, JAKARTA – Penyanyi Armand Maulana baru saja merilis EP berjudul ‘Sarwa Renjana,’ yang terdiri dari lima lagu yang mengungkapkan rasa syukur atas kehidupan, keluarga, dan perjalanan kariernya yang panjang. Makna dari ‘Sarwa Renjana’ sendiri adalah keluasan cinta.

Dalam album ini, banyak lagu yang terinspirasi oleh perasaan galau Armand karena ditinggal putrinya, Naja, yang berkuliah di Inggris pada tahun 2021.

“Ya kegalauan seorang bapak ditinggalkan jauh seorang anak yang memang mau menuntut ilmu. Gue juga sebagai bapak kan enggak mungkin juga ngelarang gitu kan, yang mau sekolah dia, yang mau hidup juga nanti sendiri dia, gitu kan,” kata Armand Maulana dikutip Holopis.com, Rabu (6/11).

Awalnya, Armand memulai prosesnya dengan berdiskusi bersama Simhala Avadana yang bertindak sebagai A&R, untuk memilih tim yang akan terlibat dalam produksi lagunya.

“Akhirnya cuman tim kecil lah ya, saya, Ade Avery sebagai produser – penulis, Kamga sebagai kolaborator komposernya, dan Simhala sebagai A&R Trinity Optima Production, cuma berempat,” kata Armand.

Lagu pertama yang berjudul ‘Jangan Sampai Lepas”’juga terinspirasi dari putrinya. Armand mengungkapkan bahwa putrinya pernah mengalami penipuan. Melalui lagu ini, ia ingin menyampaikan pesan kepada Naja bahwa kegagalan yang dialaminya adalah sebuah pengalaman berharga, agar di masa depan ia bisa menjadi pribadi yang lebih baik.

“Ini gua sambil cerita, jadi ya gua pernah dapat telepon dari anak gua. Dia di sana kuliah sambil kerja, terus pada saat dia kerja dapat kerjaan, maksudnya kerjaan kayak freelance ya, setelah kerja sekian jam, wah ternyata kena scam gitu,” kata Armand.

“Di saat berjalan pekerjaan dan sebagainya itu kan kadang-kadang ada kegagalan, kadang-kadang ada keberhasilan. Ini ada menceritakan liriknya adalah ‘jangan sampai lepas’ maksudnya tuh kesempatan, keberhasilan-keberhasilan bahkan kegagalan bisa dijadikan pelajaran untuk jangan dilepas bahwa itu adalah pengalaman kita supaya kedepannya bisa lebih baik lagi,” lanjutnya.

“Ya termasuk gua, gua juga pernah gagal, iya kan?” dan itu sebagai penggambarannya lagu,” tambahnya.

Selain mengisahkan tentang anak, juga terdapat lagu yang terinspirasi dari perjalanan cintanya bersama istrinya, Dewi Gita. Lagu tersebut berjudul ‘Senyaman Itu.’

“Oh kalau yang ‘Senyaman Itu’ sih love story. Karena dari lima lagu, empat lagu penggambarannya gua dari anak, kalau satu bini enggak dikasih, gua tidur di sofa. Yaudah jadi, love story lah ini, senyamannya,” kata Armand.

Setiap lagu dalam album ‘Sarwa Renjana’ terinspirasi dari pengalaman pribadi, menjadikannya seperti surat cinta bagi orang-orang terkasih. EP “Sarwa Renjana” terdiri dari lima lagu, yaitu: ‘Jangan Sampai Lepas’, ‘Surga’ (lagu andalan), ‘Aku Tempatmu Pulang’, ‘Senyaman Itu’, dan ‘Senarai Cinta.’

Sebagai informasi, Armand Maulana merilis album solo pertamanya yang berjudul ‘Kau Tetap Milikku’ pada era 90-an, sebelum akhirnya bergabung dengan band GIGI. Setelah sekian lama, pada tahun 2016 Armand kembali meluncurkan single sebagai bagian dari proyek solonya yang dikenal dengan nama Arana Project.

Proyek ini telah menghasilkan beberapa single, di mana beberapa di antaranya diproduseri oleh Ade Avery. Kerja sama yang terjalin dengan Ade Avery kemudian berlanjut secara intens dalam EP ‘Sarwa Renjana’, memberikan nuansa baru dalam musik Armand Maulana.