HOLOPIS.COM, JAKARTA – Ganda putri Indonesia Febriana Dwipuji Kusuma/Amallia Cahaya Pratiwi berhasil melangkah ke babak 16 besar Korea Masters 2024. Pasangan yang akrab disapa Ana/Tiwi itu pun bersyukur betul bisa meraih kemenangan, walaupun mereka mengaku sempat mendapat kesulitan di atas lapangan.
Sebelumnya diketahui, hari kedua babak 32 besar Korea Masters 2024 berlangsung di Iksan Gymnasium, Iksan City, Korea, pada Rabu (6/11).
Febriana Dwipuji Kusuma/Amallia Cahaya Pratiwi kemudian berhadapan dengan wakil China Taipei, Hsieh Pei Shan/Hung En-Tzu.
Dalam pertandingannya, laga sudah berlangsung sengit sejak awal set petama. Namun Ana/Tiwi mampu mendominasi perolehan poin meski pun sempat terhambat lajunya ketika menyentuh angka 19-13, akan tetapi bisa diselesaikan menjadi 21-17.
Di set kedua, duel semakin sengit lagi, bahkan kedua pasangan saling balas poin. Ana/Tiwi pun sempat tertinggal namun bisa memaksa Hsieh/Hung hingga terjadi juz tiga kali, namun pada akhirnya dimenangkan wakil CHina Taipei tersebut 22-24.
Pada set ketiga, Ana/Tiwi benar-benar bangkit dan tampil agresif. Bahkan wakil China Taipei tersebut cenderung tidak berdaya, hingga akhirnya laga dimenangkan Ana/Tiwi 21-15.
“Kami sudah betul bermainnya di gim pertama tapi di gim kedua kami malah terbawa permainan lawan. Banyak bermain memanjang, kurang variasi. Saat bisa mengejar dan match point, sayang tidak bisa memanfatkannya,” ucap Tiwi, sebagaimana informasi yang diterima Holopis.com.
“Di gim ketiga kami bisa balik dengan pola yang kami inginkan, pola seperti gim pertama. Walau setelah interval sempat terkejar tapi alhamdulillah kami bisa menyelesaikan pertandingan dengan kemenangan,” tambahnya.
Senada dengan Tiwi, Ana juga menilai lawan kali ini cukup sulit, banyak variasi permainan yang ditunjukkan.
“Mereka baru juara di Surabaya kemarin. Permainannya memang banyak variasi terutama yang bertangan kidal, selain itu mereka punya tenaga yang besar,” imbuhnya.
Ana/Tiwi berhak melangkah ke babak 16 besar Korea Masters 2024, dan dijadwalkan tanding melawan wakil China Taipei lainnya, yakni Jiang Yi-Hua/Li Zi Qing.
Sebagai informasi tambahan, sebelumnya Indonesia juga meloloskan Putri Kusuma Wardani dari tunggal putri, dimana Putri KW menang atas Huang Yu-Hsun dari China Taipei dengan skor 21-4 dan 21-9.
Ada pun Komang Ayu Cahya Dewi yang harus angkat koper dari kejuaraan selepas kandas di tangan Liang Ting Yu asal China Taipei, 21-13, 19-21 dan 21-23.