HOLOPIS.COM, JAKARTA – Presiden Prabowo Subianto menekankan pentingnya memajukan kesejahteraan umum sesuai dengan apa yang sudah termaktub dalam undang-undang.
Dalam sidang kabinet paripurna perdana di kantor Kepresidenan, Jakarta pada Rabu (23/10), Prabowo menekankan semua rakyat harus ikut merasakan kemerdekaan.
“Kedua tentunya memajukan kesejahteraan umum. Saya katakan berkali-kali bahwa negara yang merdeka rakyatnya harus merasakan kemerdekaan,” kata Prabowo Subianto dalam sambutannya.
Prabowo pun menyebut, dirinya tidak mau terlalu berbangga dengan status Indonesia di tingkat internasional, namun berbanding terbalik dengan kondisi rakyat Indonesia.
“Janganlah kita bangga menjadi anggota G20, kalau rakyat kita masih banyak yang miskin masih banyak yang lapar,” ujarnya.
Oleh karena itu, Prabowo melanjutkan isi UU yang telah dibuat oleh para pendahulu, termasuk untuk mencerdaskan kehidupan bangsa.
“Ini mutlak, pendidikan bagi kita adalah prioritas yang sangat tinggi.
Saya kira ini terlihat komitmen kita kepada pendidikan, kalau tidak salah alokasi kita dalam anggaran 2025 untuk pendidikan salah satu tertinggi, mungkin selama sejarah kita, untuk pertama kali kita sudah 25 persen, 20 persen,” ujarnya.
“Jadi masalah pendidikan yang pertama, ya tentunya tujuan nasional keempat kita juga hadir dalam pergolakan ataupun interaksi dunia, dimana kita harus selalu membela kemerdekaan bangsa-bangsa. Dan karena itu mau tidak mau Indonesia harus kuat,” sambungnya.