HOLOPIS.COM, JAKARTA – Paul Pogba meyakini betul mantan klubnya yakni Manchester United (MU) bisa bangkit dari keterpurukan.
Seperti yang telah diketahui bersama, bahwa MU saat ini sedang tidak baik-baik saja. Setan Merah mencatatkan start buruk di musim ini di bawah kepelatihan Erik ten Hag.
Bagaimana tidak, MU hanya menang tiga kali saja dalam 11 pertandingannya di semua kompetisi. Bahkan, Setan Merah gagal menang dalam lima laga terakhirnya.
Rentetan tren buruk itu membuat MU terdampar di peringkat 14 klasemen sementara Liga Inggris musim 2024/2025, dengan hanya mengumpulkan delapan poin saja.
Selain daripada itu, kondisi tersebut diperparah dengan sulitnya para pemain MU mencetak gol. Tercatat, Setan Merah baru mencetak lima gol saja hingga saat ini.
Kondisi tersebut tentu membuat nasib Erik ten Hag di musim ketiganya ini semakin goyah. Bahkan, isu pemecatan sudah mulai bergulir kencang di muka publik.
Kendati demikian, Paul Pogba meyakini bahwa bekas timnya itu bangkit dari keterpurukan yang membelenggunya.
“Saya tidak pernah mau berkomentar buruk soal mantan klub saya. Saya menghormati semua pemain yang ada di sana dan mereka sudah berusaha sebaik mungkin,” ungkap Pogba, seperti dikutip Holopis.com dari FourFourTwo.
“Ada banyak pemberitaan di media soal Manchester United dan mereka cuma butuh waktu,” sambung Pogba.
Lebih lanjut, Pogba mencontohkan Arsenal yang memang membutuhkan waktu lama untuk bangkit hingga seperti sekarang, dimana The Gunners jadi penantang gelar bersaing bersama Manchester City.
“Arsenal butuh waktu lama untuk kembali ke papan atas dan mereka kini mendominasi liga bersama Man City serta Liverpool,” ujarnya lagi.
“Itulah tim besar dan saya yakin mereka akan bangkit suatu hari nanti. Meski itu bukan hari ini karena faktanya mereka sedang tidak ada di atas,” imbuhnya.
Sebagai informasi tambahan, Liga Inggris pun akan kembali bergulir usai jeda internasional. Pada pekan ke-8 nanti, MU lantas dijadwalkan tanding melawan Brentford di Old Trafford.
Hasil kemenangan jadi harga mati bagi MU apabila ingin lari dari tren buruk yang menghantui mereka di awal musim ini.
