HOLOPIS.COM, KARAWANG – Seorang atlet disabilitas berusia 28 tahun asal Karawang bernama Wisnu telah berhasil mencatat prestasi membanggakan dalam ajang Pekan Paralimpiade Nasional (Peparnas) XVII yang digelar di Solo pada 2024.
Wisnu sukses meraih medali perunggu dalam cabang olahraga renang gaya punggung 50 meter, mewakili Provinsi Jawa Barat.
“Alhamdulillah, saya bisa meraih medali perunggu di Peparnas Solo. Meskipun saya lahir di Karawang, sekarang saya mewakili Jawa Barat melalui PPDI (Perkumpulan Penyandang Disabilitas Indonesia) Kabupaten Bekasi,” kata Wisnu kepada Holopis.com, Rabu (16/10).
Prestasi ini bukanlah yang pertama bagi Wisnu. Sebelumnya, ia juga berhasil menjadi juara di ajang Pekan Paralimpik Daerah (Peparda) Jawa Barat, dengan meraih dua medali emas dan satu perak saat Bekasi menjadi tuan rumah.
Karir Wisnu di dunia renang dimulai setelah ia lulus dari sekolah menengah pertama (SMP). Meskipun sempat melanjutkan pendidikan ke sekolah menengah kejuruan (SMK), ia memutuskan untuk fokus pada olahraga.
“Sejak lulus SMP, saya langsung mengikuti berbagai kejuaraan renang, dan alhamdulillah bisa menjadi juara,” tuturnya.
Selain berprestasi dalam olahraga, Wisnu juga bekerja sebagai tukang pijit keliling untuk membantu keluarganya. Sejak 2018, ia terus aktif mengikuti lomba-lomba renang.
“Bagi saya, yang terpenting adalah jangan menyerah. Kekurangan bukan alasan untuk tidak berprestasi,” ucapnya penuh semangat.
Wisnu juga menekankan bahwa kesuksesannya tak lepas dari doa dan dukungan orang tua. “Saya sangat bangga dengan prestasi ini, terutama berkat doa orang tua saya. Tanpa doa mereka, saya tidak akan bisa mencapai apa yang saya raih sekarang,” tambahnya.
Ke depan, Wisnu bertekad untuk terus mengukir prestasi yang lebih tinggi. “Saya akan tetap semangat dan pantang mundur. Dengan kerja keras, pasti ada hasil yang baik,” pungkasnya.