Jumat, 20 September 2024
Jumat, 20 September 2024

Bamsoet Sambut Gembira Wacana Silaturrahmi Prabowo – Mega

HOLOPIS.COM, JAKARTA – Politikus senior Golkar sekaligus Ketua MPR RI Bambang Soesatyo (Bamsoet) mendukung wacana pertemuan antara presiden terpilih Prabowo Subianto dan Presiden ke-5 RI Megawati Soekarnoputri.

Menurutnya, pertemuan dua tokoh nasional sekaligus sesama pimpinan Partai Politik tersebut bisa mendorong para pemimpin untuk saling berguyub di pemerintah mendatang.

“Ya intinya kalau semua pemimpin bangsa kompak, rukun, guyub, kan bagus juga buat kita adem kan,” kata Bamsoet di gedung Nusantara V MPR, Senayan, Jakarta Pusat, Jumat (20/9) seperti dikutip Holopis.com.

Menurut Bamsoet, hubungan baik yang terjalin di antara para pemimpin bangsa akan berdampak baik pula pada situasi ekonomi dan program pembangunan. Namun sebaliknya, hubungan buruk di antara pemimpin bangsa bisa berpengaruh hingga tren investasi di Indonesia.

“Karena program pembangunan maupun ekonomi ini, kalau ditopang dengan situasi politik yang kondusif, para pemimpin kita akur, rukun, pasti investor-investor juga merasa nyaman, merasa pede, untuk berinvestasi di tanah kita,” ujar Bamsoet.

“Tapi kalau para pemimpin kita saling nggak kompak, ya pasti investor juga akan berhitung lagi berinvestasi ke Indonesia,” imbuhnya.

Ditanya pandangannya soal wacana PDIP bergabung ke pemerintahan Prabowo-Gibran, Bamsoet menyerahkan hal itu kepada para pimpinan parpol di Koalisi Indonesia Maju (KIM). Secara pribadi, Bamsoet turut mendorong hal itu.

“Yang bisa menjawab itu adalah pemimpin koalisi. Tapi kalau saya setuju, mendukung semuanya guyub dalam satu kesatuan langkah,” ujarnya.

Temukan kami juga di Google News lalu klik ikon bintang untuk mengikuti. Atau kamu bisa follow WhatsaApp Holopis.com Channel untuk dapatkan update 10 berita pilihan dari redaksi kami.

Rekomendasi

berita Lainnya
Related

Rugi Puluhan Juta Rupiah, Pengusaha Karawang Lapor Proyek Fiktif ke Polres

Ferry Dharmawan, seorang pengusaha asal Karawang, melaporkan dugaan penipuan dan penggelapan yang dilakukan oleh pria berinisial EA ke Polres Karawang. Dugaan tersebut terkait proyek fiktif yang menyebabkan kerugian materiil bagi Ferry, setelah ia menyerahkan uang puluhan juta rupiah.

Dugaan Kebocoran Data, DJP Imbau Wajib Pajak Jaga Keamanan Data

Direktorat Jenderal Pajak (DJP) Kementerian Keuangan (Kemenkeu) membantah adanya dugaan kebocoran data pada sistem mereka. Hal itu sebagaimana disampaikan Direktur Penyuluhan, Pelayanan, dan Hubungan Masyarakat DJP, Dwi Astuti.

Jokowi Salahkan Keteledoran Manusia Penyebab Kebocoran Data Terjadi Lagi

Presiden Jokowi (Joko Widodo) menanggapi terjadinya kembali fenomena kebocoran data yang kali ini adalah data NPWP Kementerian Keuangan.
Prabowo Gibran 2024 - 2029
Ruang Mula

Berita Terbaru