HOLOPIS.COM, JAKARTA – Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PURR) sedang melaksanakan pekerjaan Jakarta Sewerage Development Project (JSDP) Zona-1 Paket 3 Segmen 3 yang meliputi wilayah Jakarta Pusat, Jakarta Utara dan Jakarta Barat. Saat ini sudah memasuki pekerjaan konstruksi secara bertahap.
Kepala Dinas Perhubungan (Sudishub) Daerah Khusus Jakarta, Syafrin Liputo mengungkapkan, Dinas Perhubungan Provinsi DKJ melakukan rekayasa lalu lintas di titik-titik lokasi yang terdampak proyek tersebut. Total ada 21 titik lokasi pekerjaan JSDP Zona-1 Paket 3 segmen 3.
“Pekerjaan Jakarta Sewerage Development Project (JSDP) Zona -1 Paket 2 segmen 3
memasuki pekerjaan konstruksi secara bertahap, sehingga rekayasa perlu dilakukan untuk mengurai kemacetan,” katanya, saat dikomfirmasi Holopis, Jumat (20/9).
Berikut titik ruas jalan yang diberlakukan rekayasa lalu lintas :
1. Jalan Cideng Timur
• Pekerjaan di Jalan Cideng Timur sisi Barat Starbuck simpang Jalan Cideng Barat-Jalan Tanah Abang 2, lalu lintas 3 (tiga) lajur akan terjadi pengurangan badan jalan selama pekerjaan berlangsung dan dilakukan pelebaran jalan;
• Lalu lintas dari arah Barat/Jalan Musi yang akan menuju ke Timur/ Harmoni dan Selatan/Tanah Abang dialihkan belok kiri-putar balik-lurus menuju Tanah Abang dan belok kiri menuju Harmoni.
2. Jalan Tanah Abang
• Pekerjaan berada di Jalan Tanah Abang 2 sisi Utara;
• Selama pekerjaan berlangsung akan terjadi pengurangan badan jalan dan dilakukan pelebaran jalan menjadi 6 meter dengan lalu lintas 2 (dua) arah;
• Pekerjaan berada di Jalan Tanah Abang 2 sisi Utara;
• Selama pekerjaan berlangsung akan terjadi pengurangan badan jalan dan dilakukan pelebaran jalan menjadi 6 meter dengan lalu lintas 2 (dua) arah;
• Pekerjaan berada di Jalan Tanah Abang 2 sisi Utara;
• Selama pekerjaan berlangsung akan terjadi pengurangan badan jalan dan dilakukan pelebaran jalan sampai ke simpang Jalan Kesehatan – Jalan Tanah Abang 2 menjadi 6 meter dengan lalu lintas 2 (dua) arah.
3. Jalan H. Agus Salim
• Pekerjaan berada di tengah badan Jalan Agus Salim sisi Timur sebelum simpang Jalan Imam Bonjol-Jalan Pamekasan;
• Selama pekerjaan berlangsung akan terjadi pengurangan badan jalan yang semula 9 meter menjadi 6 meter;
4. Jalan Sutan Syahrir
Pekerjaan berada di Jalan Sutan Syahrir sisi kanan dan sebagian lahan sisi sungai, kondisi lalu lintas satu arah dan terjadi pengurangan/penyempitan badan jalan sepanjang area.
- Pekerjaan berada di Jalan Sutan Syahrir sisi kanan dan sebagian lahan sisi sungai, kondisi lalu lintas satu arah dan terjadi pengurangan/penyempitan badan jalan sepanjang area
- Pekerjaan berada di Jalan Sutan Syahrir sisi kanan dan sebagian lahan sisi sungai, kondisi lalu lintas satu arah dan terjadi pengurangan/penyempitan badan jalan sepanjang area
- Pekerjaan berada di Jalan Sutan Syahrir sisi kanan dan sebagian lahan sisi sungai, kondisi lalu lintas satu arah dan terjadi pengurangan/penyempitan badan jalan sepanjang area.
e) Untuk mengurangi kepadatan lalu lintas di Jalan Sutan Syahrir, lalu lintas menuju Cikini
dapat melalui Jalan Imam Bonjol.
5. Jalan Moh Yamin
Pekerjaan berada di Jalan Moh Yamin sisi kanan dan sebagian lahan sisi sungai, kondisi lalu lintas satu arah dan terjadi pengurangan/penyempitan badan jalan sepanjang area
- Pekerjaan berada di Jalan Moh Yamin sisi kanan dan sebagian lahan sisi sungai, kondisi lalu lintas satu arah dan tejadi pengurangan/penyempitan badan jalan sepanjang area
- Pekerjaan berada di Jalan Moh Yamin sisi kanan dan sebagian lahan sisi sungai, kondisi lalu lintas satu arah dan terjadi pengurangan/penyempitan badan jalan sepanjang area pekerjaan.
6. Jalan Fachrudin
Pekerjaan yang semula berada di sisi Barat pulau lalu lintas Jalan Facrudin simpang Jalan KH. Wahid Hasyim menjadi ke sisi Timur (berada di pulau lalu lintas), akan terjadi penyempitan/pengurangan badan jalan
7. Jalan A.M. Sangaji
• Pekerjaan yang semula berada di Jalan KH. Hasyim Ashari sisi Barat simpang Jalan AM. Sangaji berada di Jalur Transjakarta menjadi ke Jalan A.M. Sangaji
• Pekerjaan berada di tengah badan Jalan AM. Sangaji, akan tejadi pengurangan badan jalan selama pekerjaan berlangsung dengan kondisi lalu lintas 2 (dua) arah dan dilakukan pelebaran jalan 2 sisi (Barat dan Timur).
“Kumagai Gumi Co. Ltd., PT. Wiaya Karya (Persero) Tbk., dan PT. Jaya Konstruksi Manggala
Pratama, Tbk selaku pelaksana Jakarta Sewerage Development Project (JSDP) Zona -1 Paket 2 bertanggung jawab sepenuhnya terhadap keselamatan dan keamanan pengguna jalan (motorized dan unmotorized) di lokasi pelaksanaan pembangunan,” imbuhnya.
Syafrin mengimbau kepada para pengguna jalan agar menghindari ruas jalan tersebut dan dapat menyesuaikan pengaturan lalu lintas yang ditetapkan, mematuhi rambu-rambu lalu lintas, petunjuk petugas di lapangan serta mengutamakan keselamatan di jalan.
“Kami sudah pasang rambu-rambu jalan untuk mempermudah pengendara,” pungkasnya.
