HOLOPIS.COM, JAKARTA – Seorang mantan peserta kontes kecantikan Swiss (Miss Switerland), Kristina Joksimovid yang berusia 38 tahun diduga dibunuh oleh suami hingga diblender hingga jasadnya halus.
Kristina meninggal dunia pada bulan Februari lalu di kasus dugaan pembunuhan di Binningen, sebuah kota madya yang berjarak beberapa menit dari kota Basel, Swiss.
Suaminya yang hanya disebut sebagai ‘Thomas’ awalnya mengatakan ia menemukan jasad Kristina di dekat tangga dan bersikap panik.
Kemudian pada bulan Maret, ia mengaku membunuh istrinya berdasarkan keputusan Pengadilan Federan.
Otopsi pun menyebutkan bahwa tersangka memotong-motong Kristina dengan gergaji dan gunting kebun.
Kemudian ia melarutkan jasad Krisinta dan diblender setiap 20 menit.
Kemudian ditentukan pula dari hasil pemeriksaan bahwa jasad Kristina dilarutkan di cairan kimia.
“Thomas menunjukkan tingkat kejahatan yang sangat tinggi, kurangnya empati dan sikap berdarah dingin setelah membunuh istrinya,” demikian disampaikan jaksa dalam laporan terbaru, dikutip Holopis.com, Jum’at (13/9).
Jaksa juga mengungkapkan bahwa ia pernah mencekik istrinya. Ia juga pernah dituding mencengkram leher istrinya dan membenturkannya ke dinding.
Sementara itu, Thomas sudah ditangkap sehari setelah jenazah Kristina ditemukan. Saat itu, ia mengaku menemukan jasad istri dan memotong jasadnya di ruang cuci baju karena panik.
Sebagai informasi, Kristina Joksimovic adalah pemenang Miss Northwest Switzerland, kemudian menjadi finalis Miss Switzerland di tahun 2007.
Ia kemudian membuat bisnis sendiri sebagai pelatih catwalk, dan memimbing model Dominique Rinderknecht untuk kontes Miss Universe di tahun 2013.