Kamis, 16 Januari 2025

KSAL Tegaskan Kebutuhan Kapal Selam Sudah Mendesak

HOLOPIS.COM, JAKARTA – KSAL (Kepala Staf Angkatan Laut) Laksamana Muhammad Ali berbicara mengenai pentingnya keberadaan kapal selam untuk menjaga wilayah perairan Indonesia saat ini.

Hal itu disampaikan Muhammad Ali saat menjadi Keynote Speaker dalam Focus Group Discussion (FGD) Pemenuhan Kebutuhan Program Pengadaan Kapal Selam Scorpene Evolved di Jakarta pada Rabu (11/9).

Muhammad Ali menyebut bahwa keberadaan kapal selam saat ini menjadu kunci penting TNI AL dalam menjaga wilayah Indonesia.

“Kekuatan kapal selam akan memainkan peran kunci dalam pelaksanaan tugas TNI Angkatan Laut dalam menegakkan kedaulatan dan menjaga keamanan di wilayah Perairan Indonesia dan yurisdiksi nasional,” kata Muhammad Ali dalam pernyataannya yang dikutip Holopis.com.

Baca Juga :  KSAL Akui Kekuatan Kapal Selam Indonesia Belum Memadai

Muhammad Ali menyebut bahwa bahwa perubahan lingkungan strategis di tataran global maupun regional terjadi dengan sangat cepat, semakin kompleks, dan tidak menentu.

“Oleh karena tantangan tersebut, pembangunan kekuatan kapal selam TNI AL menjadi semakin penting dan mendesak,” imbuhnya.

Selain itu, hal itu selaras dengan visi Indonesia Emas 2045 yang dicanangkan oleh pemerintah, yaitu mewujudkan negara nusantara yang berdaulat, maju, dan berkelanjutan.

Negara nusantara yang dimaksud adalah Indonesia dengan geografis kepulauan yang memiliki ketangguhan politik, ekonomi, sosial budaya dan keamanan nasional sebagai poros maritim dunia.

Visi tersebut tentu membutuhkan kekuatan angkatan laut yang mampu menghadapi berbagai tantangan strategis di masa depan.

Baca Juga :  KSAL Ngaku Dapat Tawaran Peminjaman Kapal Selam dari Eropa

“Oleh karena itu, kita harus menyatukan tekad untuk mewujudkan TNI Angkatan Laut yang modern, berdaya gentar kawasan dan berproyeksi global,” serunya.

Lebih lanjut disampaikan Untuk mencapai visi pembangunan TNI AL tersebut, salah satu transformasi yang krusial adalah pembangunan kekuatan kapal selam. Pada prinsipnya, kekuatan yang akan dibangun terdiri dari aspek material, personel, fasilitas, dan organisasi.

Temukan kami di Google News, dan jangan lupa klik logo bintang untuk dapatkan update berita terbaru. Silakan follow juga WhatsApp Channnel untuk dapatkan 10 berita pilihan setiap hari dari tim redaksi.

Berita Lainnya

BERITA TERBARU

Viral