HOLOPIS.COM, JAKARTA – Partai Buruh berencana untuk memperingati “Tiga Tahun Kebangkitan Klas Buruh”. Acara ini menjadi momen penting yang menandai kebangkitan perjuangan kaum buruh di Indonesia sejak dihidupkannya kembali Partai Buruh.
Sekretaris Jenderal Partai Buruh, Ferri Nuzarli, menjelaskan bahwa acara peringatan ini akan dimulai pukul 13.00 WIB. Salah satu agenda utama adalah pidato kebangsaan dari Presiden Republik Indonesia terpilih, Jenderal TNI (HOR) Prabowo Subianto, yang diharapkan memberikan arahan strategis bagi masa depan kelas pekerja di Indonesia.
“Selain sambutan dari Presiden Partai Buruh, Said Iqbal, pidato kebangsaan Presiden terpilih, Jenderal Prabowo Subianto, menjadi highlight dari acara ini, yang tentunya sangat dinantikan oleh para buruh,” kata Ferri dalam konferensi pers di Hotel Mega Proklamasi, Menteng, Jakarta Pusat, pada Rabu (11/9) seperti dikutip Holopis.com.
Acara ini akan dihadiri oleh lebih dari 20.000 peserta yang berasal dari 38 provinsi dan 416 kabupaten/kota, serta diikuti oleh para pimpinan serikat pekerja, serikat petani, dan elemen klas buruh yang lainnya. Partai Buruh juga mengundang pimpinan partai politik lainnya.
Pada peringatan ini, Partai Buruh menyampaikan enam harapan kepada pemerintahan baru yang akan dipimpin oleh Presiden Prabowo. Keenam harapan tersebut antara lain ;
- Kaji ulang UU Cipta Kerja,
- Menetapkan upah minimum berdasarkan kebutuhan hidup layak,
- Menghapus sistem outsourcing,
- Melaksanakan reforma agraria dan mewujudkan kedaulatan pangan,
- Mengangkat guru honorer dan tenaga honorer menjadi PNS, serta
- Menyediakan pendidikan gratis hingga jenjang perguruan tinggi.
Menurut Ferri, peringatan tiga tahun ini bukan hanya menjadi refleksi atas capaian, tetapi juga momentum untuk memperkuat perjuangan buruh dalam menuntut kebijakan yang lebih adil bagi seluruh rakyat.
‘Partai Buruh berharap bahwa pemerintahan baru dapat memberikan perhatian lebih terhadap hak-hak dan kesejahteraan kaum buruh, sebagai fondasi utama pembangunan ekonomi Indonesia ke depan,” pungkas Ferri.