HOLOPIS.COM, JAKARTA – Menteri Keuangan (Menkeu) RI, Sri Mulyani Indrawati menyampaikan duka cita yang mendalam atas wafatnya ekonom sekaligus politisi senior, Faisal Batubara alias Faisal Basri.
“Sahabat dan kawan lama saya sejak di FEUI (sekarang FEB-UI) Bang Faisal Basri telah berpulang dipanggil kembali oleh Sang Pencipta. Duka cita saya yang mendalam,” kata Sri Mulyani dalam keterangan tertulisnya, seperti dikutip Holopis.com, Kamis (5/6).
Bendahara negara itu mengaku mengenal Faisal pertama kali pada 1980-an sebagai Asisten Dosen mata kuliah Perekonomian Internasional di FEUI, yang kemudian keduanya bersama menjadi peneliti di LPEM-FEUI.
“Sepulang dari sekolah di Amerika Serikat, kami bersama memimpin LPEM-FEUI. Bang Faisal sebagai Kepala LPEM dan saya sebagai Wakil Kepala Bidang Diklat (1993-95). Saya kemudian menggantikan Bang Faisal sebagai Kepala LPEM, dan Bang Faisal berkarier di luar Kampus dengan mendirikan INDEF,” ujarnya menceritakan.
Kemudian di era kepemimpinan Presiden Abdurrahman Wahid alias Gus Dur di awal tahun 2000, Faisal dan Sri Mulyani sama-sama ditunjuk sebagai staf Widjojo Nitisastro dan Ali Wardhana, yang saat itu diminta Presiden Gus Dur sebagai Penasihat Ekonomi Presiden.
Lebih lanjut, mantan Direktur Pelaksana Bank Dunia itu memandang sosok Faisal Basri sebagai seorang yang sangat passionate dalam bekerja dan berbicara dengan hati, karena kecintaannya yang luar biasa kepada Indonesia.
“Bang Faisal ingin Indonesia maju dan bebas korupsi, dan selalu tergerak berjuang bila melihat ketidak-adilan. Pemikiran, peran dan posisi Bang Faisal tidak pernah berubah – konsisten- jujur – tegas dan bekerja sepenuh hati,” ujar Sri Mulyani.
“Saya selalu menghargai pandangan dan kritikan Bang Faisal, karena saya tahu Bang Faisal selalu punya niat yang baik tulus dan jujur untuk memperbaiki Indonesia. Kita dan Indonesia kehilangan sosok dan suara jujur itu,” imbuhnya.
Atas hal itu, Sri Mulyani mendoakan agar semua kebaikan dan sumbangsih yang diberikan Faisal Basri bagi bangsa Indonesia mendapat ganjaran yang setimpal dari Sang Pencipta.
“Selamat beristirahat dengan tenang dan damai di sisi Nya. Sebuah akhir perjalanan yang InshaAllah husnul khotimah,” ucap Sri Mulyani.
Tak lupa, Sri Mulyani juga turut mendoakan agar pihak keluarga selalu diberi keikhlasan, kesabaran, dan ketabahan atas kepergian Faisal Basri.
