Minggu, 15 September 2024
Minggu, 15 September 2024

Nasib Dugaan Pelanggaran Etik Nurul Ghufron Dibacakan Jumat Besok

HOLOPIS.COM, JAKARTA – Dewan Pengawas (Dewas) Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) akan membacakan putusan dugaan pelanggaran kode etik Wakil Ketua KPK Nurul Ghufron pada Jumat, 6 September 2023. Rencana pembacaan putusan oleh Dewas KPK itu menyusul Pengadilan Tata Usaha Negara (PTUN) Jakarta. 

“Rencana Jumat akan diputus,” kata Anggota Dewas KPK Albertina Ho dalam keterangannya, Selasa (3/8) seperti dikutip Holopis.com

PTUN Jakarta diketahui menolak gugatan yang diajukan oleh Ghufron terkait tugas dan wewenang Dewas KPK. Putusan perkara nomor: 142/G/TF/2024/PTUN.JKT itu diputus pada hari ini, Selasa (3/9). 

“Dalam pokok perkara: Menyatakan gugatan penggugat tidak dapat diterima,” demikian dilansir dari laman Sistem Informasi Penelusuran Perkara (SIPP) PTUN Jakarta. 

Majelis hakim PTUN Jakarta menerima eksepsi Dewas KPK tentang kompetensi absolut pengadilan. Perkara ini diadili oleh ketua majelis hakim Irvan Mawardi dengan anggota Yuliant Prajaghupta dan Ganda Kurniawan. Panitera pengganti Risma Hutajulu.

Majelis hakim PTUN Jakarta dalam putusan selanya beberapa bulan lalu, meminta Dewas KPK menunda pemeriksaan etik terhadap Nurul Ghufron. Putusan sela itu keluar bersamaan dengan proses penjaringan calon pimpinan KPK periode 2024-2029.

Adapun Ghufron termasuk ke dalam 40 orang calon pimpinan KPK. Mereka beberapa waktu lalu menjalani tes penilaian profil atau profile assessment.

Temukan kami juga di Google News lalu klik ikon bintang untuk mengikuti. Atau kamu bisa follow WhatsaApp Holopis.com Channel untuk dapatkan update 10 berita pilihan dari redaksi kami.

Rekomendasi

berita Lainnya
Related

Tuding Munaslub Ilegal, Kadin Kubu Arsjad Bakal Tempuh Jalur Hukum

Ketua Kadin Indonesia periode 2023-2026, Arsjad Rasjid angkat bicara terkait Musyawarah Nasional Luar Biasa (Munaslub) yang digelar di St Regist, Jakarta, pada Sabtu (14/9) kemarin.

Pramono Anung Sesumbar Jokowi Bakal Turuti Permintaannya

Pramono Anung menanggapi perihal surat pengunduran dirinya sebagai Sekertaris Kabinet yang saat ini belum juga ditandatangani oleh Presiden Jokowi.

Haidar Alwi Harap PDIP Tak Gabung KIM Plus di Tengah Wacana Pertemuan Prabowo-Megawati

HOLOPIS.COM, JAKARTA - Pendiri Haidar Alwi Institute (HAI), R...
Prabowo Gibran 2024 - 2029
Ruang Mula

Berita Terbaru