Sabtu, 14 September 2024
Sabtu, 14 September 2024

TNI AL Tangkap Pelaku Pencurian Sparepart Kapal di Perairan Bintan

HOLOPIS.COM, JAKARTA – TNI AL melalui Tim Fleet One Quick Response (F1QR) Pangkalan TNI AL (Lanal) Bintan bersama Satgas Gabungan menangkap tujuh orang pelaku pencurian sparepart kapal di Perairan Utara Bintan dan Batam.

Danlanal Bintan Letkol Laut Eko Agus Susanto menjelaskan, penangkapan itu bermula dari adanya laporan masyarakat yang kerap menjadi korban pencurian sparepart kapal di sepanjang Perairan Bintan dan Batam.

“Saat melakukan patroli, tim F1QR mencurigai adanya aktivitas kapal pancung dan selanjutnya dilaksanakan pengejaran,” kata Eko Agus dalam pernyataannya yang dikutip Holopis.com, Jumat (30/8).

Dari hasil pemeriksaan awal, Eko mengungkapkan bahwa diduga para pelaku telah melakukan kegiatan pencurian sparepart kapal.

Adapun barang bukti yang telah ditemukan dan diamankan antara lain speed pancung dengan mesin tempel 40 PK, 2 buah galah, tali dengan pengaitnya.

Petugas kemudian turut mengamankan tujuh orang terduga pelaku dengan inisial IW sebagai Tekong (47 tahun), WW (46 tahun), JD (57 tahun), OM (28 tahun), WS (44 tahun), RD (23 tahun) dan AA (30 tahun) yang semuanya merupakan warga Tanjung Sengkuang Batam.

“Pengakuan tujuh terduga pelaku tersebut yaitu akan melakukan pencurian terhadap kapal-kapal yang melintas di perairan utara Bintan dan Batam atau kapal-kapal-kapal yang lego jangkar di perairan di sekitar wilayah tersebut,” jelasnya.

Setelah dilaksanakan pendataan terhadap 7 terduga pelaku tersebut, dua orang yang berinisial S alias J dan W adalah pelaku-pelaku lama yang sering melakukan pencurian.

“Mereka sudah menjadi target operasi yang selama ini sering melakukan aksinya dengan cara pemanjatan terhadap kapal-kapal yang melintas di Perairan Bintan dan Batam,” tukasnya.

“Bahkan satu orang yang berinisial S alias J merupakan perencana dari kegiatan tersebut, dan merupakan pelaku yang sering melakukan aksi pencurian di kawasan itu,” tambahnya.

Tujuh orang terduga pelaku beserta barang bukti menurut Eko, saat ini diamankan menuju Pos Binpotmar Tanjung Uban untuk dilakukan penyelidikan lebih lanjut.

Temukan kami juga di Google News lalu klik ikon bintang untuk mengikuti. Atau kamu bisa follow WhatsaApp Holopis.com Channel untuk dapatkan update 10 berita pilihan dari redaksi kami.

Rekomendasi

berita Lainnya
Related

KSAL Tegaskan Kebutuhan Kapal Selam Sudah Mendesak

KSAL (Kepala Staf Angkatan Laut) Laksamana Muhammad Ali berbicara mengenai pentingnya keberadaan kapal selam untuk menjaga wilayah perairan Indonesia saat ini.

KSAU Pasrah Angkatan Siber Banyak Diisi Sipil

KSAU (Kepala Staf Angkatan Udara) Marsekal TNI Tonny Harjono menanggapi rencana pembentukan Angkatan Siber yang kian santer belakangan ini.

Jenderal Maruli Dukung Pembentukan Angkatan Siber Rampung di Pemerintahan Prabowo

KSAD (Kepala Staf Angkatan Darat) Jenderal Maruli Simanjuntak mengakui keberadaan Angkatan Siber saat ini sudah terbilang mendesak.
Prabowo Gibran 2024 - 2029
Ruang Mula Indonesia

Berita Terbaru