HOLOPIS.COM, JAKARTA – Ketua Umum Partai Golkar, Bahlil Lahadalia menyampaikan susunan pengurus di Partai Golkar untuk periode 2024-2025, selepas dirinya resmi menjadi Ketua Umum pada Musyawarah Nasional (Munas) ke-IX Partai Golkar.

Adapun salah satu jabatan penting dalam kepengurusan Partai Golkar di bawah kepemimpinannya yakni Ketua Dewan Pembina DPP Golkar, dimana ia menunjuk Agus Gumiwang Kartasasmita (AGK).

“Ini adalah satu dewan yang sangat penting, dan kami memutuskan dan menetapkan Bapak Agus Gumiwang Kartasasmita sebagai Ketua Pembina DPP Golkar tahun 2024-2029,” kata Bahlil, Kamis (22/8) seperti dikutip Holopis.com.

Adapun diketahui sebelumnya, jabatan Ketua Dewan Pembina tersebut santer dikabarkan bakal diisi oleh Presiden Joko Widodo (Jokowi).

Namun Orang nomor satu di Indonesia tersebut masih berpeluang untuk menduduki posisi strategis di Partai Golkar, mengingat susunan pengurus yang diumumkan masih bersifat terbatas.

“Saya mengumumkan beberapa pengurus terbatas aja dulu. Sebagai syarat untuk sementara yang kami harus lakukan dalam rangka memenuhi ketentuan perundang-undangan,” ujar Bahlil.

Selain Agus Gumiwang, Bahlil juga mengumumkan sejumlah nama pengurus DPP Golkar di bawah kepemimpinannya. Beberapa di antaranya adalah Wakil Ketua Umum yakni Adies Kadir, Ace Hasan Syadzily, dan Melki Laka Lena.

Kemudian Sekretaris Jenderal M Sarmuji, Wasekjen Puteri Komarudin, Bendahara Umum Sari Yuliati, dan Wabendum Dyah Roro Esti.

Bahlil Ajak Jokowi Gabung Partai Golkar

Bahlil Lahadalia sebelumnya mengajak Presiden Joko Widodo untuk bernaung di bawah pohon beringin, yang mana hal itu mengandung makna ajakan kepada Jokowi untuk menjadi kader Partai Golkar.

Ajakan itu disampaikan Bahlil saat penutupan Musyawarah Nasional (Munas) ke-XI Partai Golkar di Jakarta Convention Center (JCC), Senayan, Jakarta Pusat, Rabu (21/8) malam.

Mulanya, Bahlil yang baru saja ditetapkan sebagai Ketua Umum Partai Golkar itu menyinggung Jokowi yang saat itu memakai baju berwarna kuning bakal merasa sangat nyaman berteduh di bawah pohon beringin.

“Saya lihat pakai baju kuning, bahwa Bapak merasa nyaman berteduh di bawah pohon beringin,” ujar Bahlil, Rabu (21/8).

Bahlil lantas menyinggung jikalau Jokowi sudah tidak nyaman di tempat lain, maka partai Golkar di bawah kepemimpinannya siap untuk menyambut.

“Pak, kalau di tempat lain sudah tidak nyaman, di sini, Pak. Kami akan naungi, Pak,” ucap dia.

Dalam kesempatan yang sama, Presiden Jokowi yang hadir dalam acara Munas menyampaikan, bahwa pohon beringin yang menjadi identitas Golkar memberikan suasana adem dan sejuk, terlebih dikala cuaca sedang panas.

“Saya kalau melihat pohon beringin, bawaannya adem gitu, bawaannya sejuk, apalagi di siang hari yang sedang panas-panasnya, sedang terik-teriknya. Kalau dibawah pohon beringin betul-betul bawaannya adem dan sejuk,” ujarnya Jokowi.

Jokowi juga menuturkan, suasana teduh saat berada di dekat atau di bawah pohon beringin membuat orang merasa lebih teduh dan nyaman.

“Berada di dekat dan di bawah pohon beringin membuat kita lebih teduh, malam hari ini saya merasa sangat teduh. Membuat kita lebih nyaman. Malam hari ini saya juga merasa lebih nyaman,” ucapnya.