Selasa, 17 September 2024
Selasa, 17 September 2024

TNI AL Tangkap Pelaku Perompakan di Selat Malaka

HOLOPIS.COM, JAKARTA – TNI AL (Angkatan Laut) melakukan pengamanan terhadap terduga pelaku perompakan yang kerap terjadi di Selat Malaka.

Komandan KRI Siliman-848 Mayor Robi Dwi Wijatmiko mengungkapkan, penangkapan itu bermula ketika kapal MT. Maran Antares melaporkan adanya percobaan perompakan yang dilakukan oleh 6 orang.

“Diperkirakan mereka telah menaiki kapal pada saat di Perairan Pulau Karimun, malam hari,” kata Dwi dalam keterangannya yang dikutip Holopis.com, Jumat (9/8).

Saat beraksi, para perompak ity membawa senjata tajam dan tidak segan-segan melukai kru kapal. Mereka mengambil beberapa barang milik pribadi seperti jam tangan, kamera dan barang berharga lainnya.

“Selanjutnya perompak tersebut melarikan diri keluar dari kapal menggunakan perahu motor,” imbuhnya.

Kapal MT. Maran Antares sendiri berlayar dari pelabuhan UEA menuju ke Pulau Nipah. Kapal yang memiliki ukuran panjang 333 meter dan lebar 60 meter, berbendera Yunani itu membawa 29 orang Anak Buah Kapal (ABK).

Pasca kejadian tersebut, barulah pada Kamis (8/9), pihaknya mendapatkan perintah dari Guskamla Koarmada I untuk segera menuju lokasi terjadinya perompakan jarak 5 NM di Barat Pulau Nipah.

Setelah sampai di lokasi sore hari, terlihat melalui teropong MT. TMN Plenitude yang berdampingan dengan MT. Maran Antares sedang mengusir perahu motor yang mencoba mendekati kapal.

Mereka pun mengusir dengan menyemprotkan air dari selang sprinkle kapal dengan tujuan mencegah perahu motor itu mendekat.

Melihat kedatangan KRI Siliman-848, perahu motor tersebut berupaya untuk kabur. Namun KRI Siliman-848 memberikan peringatan kepada perahu motor tersebut untuk berhenti dan dilaksanakan pemeriksaan.

Dari hasil pemeriksaan didapatkan tiga terduga perompak dengan inisial LS (46 th), TS (26 th), dan PA (35 th) semuanya berasal dari Tg. Balai Karimun. Barang bukti yang berhasil diamankan yaitu perahu motor tanpa nama GT 6, jirigen, rokok, miras, dan buah kelapa.

Menurut informasi yang diterima, mereka kerap menggunakan modus menukar barang atau menjual barang sembari meninjau kondisi kapal. Tidak jarang pula mereka langsung meminta dengan paksa.

“Hal-hal seperti inilah yang dapat membuat citra Perairan di Selat Malaka tidak aman,” tegasnya.

Selanjutnya seluruh barang bukti dan terduga perompak dibawa menuju Pangkalan TNI AL (Lanal) Tg. Balai Karimun.

Temukan kami juga di Google News lalu klik ikon bintang untuk mengikuti. Atau kamu bisa follow WhatsaApp Holopis.com Channel untuk dapatkan update 10 berita pilihan dari redaksi kami.

Rekomendasi

berita Lainnya
Related

Satgas Pamtas Gagalkan Penyelundupan Sabu di Nunukan

TNI melalui Satgas Pamtas RI-Malaysia Yonarmed 11 Kostrad mengamankan pelaku penyelundupan narkotika jenis sabu di Pelabuhan Tunon Taka, Kabupaten Nunukan.

TNI AL Gagalkan Penyelundupan Kosmetik Ilegal di Tarakan

TNI AL melalui Lantamal XIII Tarakan mengamankan sejumlah pelaku penyelundupan kosmetik ilegal melalui wilayah perairan Kota Tarakan, Provinsi Kalimatan Utara.

TNI Gagalkan Penyelundupan Pakaian Bekas di Nunukan, Tapi Pelaku Kabur

TNI dari Satgas Pamtas Yonarmed 11 Kostrad Pos Aji Kuning dan Satgas Intel Dam VI/Mulawarman berhasil menggagalkan upaya penyelundupan lima bal pakaian bekas (balpress) di wilayah perbatasan RI-Malaysia.
Prabowo Gibran 2024 - 2029
Ruang Mula

Berita Terbaru