HOLOPIS.COM, JAKARTA – Anies Baswedan mengungkapkan bahwa dirinya intens melakukan komunikasi dengan Basuki Tjahja Purnama alias Ahok menjelang Pilkada 2024.
Anies kemudian menepis bahwa pembicaraan itu adalah lobi-lobi agar PDIP bisa memberikan dukungan kepada dirinya maju sebagai bakal calon gubernur.
“Nggak. Ngobrol sebagai teman saja, sebagai sama-sama warga,” kata Anies Baswedan dalam keterangannya yang dikutip Holopis.com, Selasa (30/7).
“Dan hal yang biasa kan itu, teman-teman juga komunikasi dengan siapa saja,” sambungnya.
Pria yang pernah terlibat dalam kasus korupsi Formula E itu menyebut pembahasan yang didiskusikan terkait pribadi masing-masing.
“Kita nggak pernah membahas urusan-urusan politik. Kita membahasnya tentang pribadi-pribadi kita aja,” ucapnya.
Sementara itu, sebelummya saat disinggung mengenai peluang dirinya berduet dengan Ahok di Pilkada Jakarta, Anies mengaku tidak keberatan.
“Kita semua bergerak sesuai konstitusi saja, apakah aturannya dimungkinkan. Saya Pak Ahok itu ya berkomunikasi terus,” tegasnya.
Anies mengatakan, komunikasi politik dengan PDIP termasuk dengan Ketua DPP PDIP, Puan Maharani masih terus berjalan. Dia mengaku terus mengikuti proses politik yang berkembang.
“Nanti pada waktunya itu akan ada pertemuan-pertemuan yang istilahnya formal ya. Ya sekarang masih mengalir proses,” tuntasnya.