HOLOPIS.COM, JAKARTA – Sejumlah mahasiswa yang tergabung dalam Aliansi BEM Seluruh Indonesia (BEM SI), melakukan aksi demo di kawasan patung kuda monas Jakarta Pusat, pada hari Senin (22/7). Aksi tersebut merupakan, bentuk kritik 10 tahun pemerintahan Presiden Joko Widodo. Ada 12 tuntutan yang dibawa oleh BEM SI. Sayangnya, aksi BEM SI yang awalnya berjalan damai terpaksa harus dibubarkan oleh pihak Kepolisian karena sudah melewati batas waktu yang sudah ditentukan.
Mahasiswa sebelumnya juga sempat merobohkan barier beton, sebelum melaksanakan salat Magrib di lokasi aksi. Pihak Kepolisian juga sudah menghimbau agar para mahasiswa untuk segera membubarkan diri sebanyak tiga kali peringatan, namun mereka masih tetap bertahan. Kericuhan mulai pecah setelah magrib, dimana mahasiswa mulai melempar botol dan kerikil ke arah barikade polisi. Akhirnya, polisi mengerahkan satu unit mobil water canon untuk membubarkan mahasiswa. Mereka pun didorong mundur ke arah jalan thamrin.