HOLOPIS.COM, JAKARTA – Mal Ciputra Jakarta bersama Jangkrik Kuliner, kembali menggelar Food Destination dengan tema Peranakan Food Festival. Acara ini merupakan tema ketiga yang dihadirkan, sebelumnya ada Little China dan Kuliner Nusantara.
Dalam Peranakan Food Festival, ada 24 tenant kuliner halal dan non-halal yang dihadirkan food court dengan luas kurang lebih 1.150 meter yang terbagi atas dua lantai.
Selain itu, Mal Ciputra juga juga menyulap Food Destination seolah berada di China Town yang didominasi dengan warna merah lampion, neon box dengan tulisan mandarin yang menggantung dan menghiasi keseluruhan area.
“Dengan dihadirkannya tema baru Peranakan Food Festival, diharapkan dapat memenuhi kebutuhan para pengunjung untuk menemukan bersantap yang lengkap, nyaman dan menyenangkan,” kata General Manager Mal Ciputra Jakarta, Ferry Irianto kepada Holopis.com, Jumat (21/6).
“Dengan desain yang menarik, Food Destination tidak hanya area untuk makan, tapi juga dapat. memenuhi kebutuhan dan kenyamanan para pengunjung dalam mendapatkan pilihan tempat makan bersama keluarga dan kolega, reuni dan kebutuhan lainnya, hanya ada di Mal Jakarta, di Mal Ciputra Jakarta,” sambungnya.
Beberapa tenant yang hadir dalam Peranakan Food Festival, yakni Mama Rich Malaysian Nasi Lemak, Baso 98 Singkawang, Laksa Singapore Madam Lie, Heritage Chicken Hainam Rice, Kari Medan Jalan Asia.
Nasi Iskandar, Swieke Loncat Semarang, Siomay Babi Engkong, Sate Babi & Iga Bakar Awen, Siantar Kopitiam, Baso Babi Afu 88, Tuan Tan Bak Kut Teh, Buta Niku (Butadon), Bakso Goreng Wong, Kwetiau Balacan Medan Acong.
Samgul Samcan Gulung, Bubur Singkawang & Choipan A’ang 51, Nasi Campur Khai Fon Lie, Mietiau Simpur 88, Rujak Manis Natsepa Ambor, Es Campur Aling, Otak-otak Chielie, Es Podeng Daplun, Kerupuk Aroy Mak Mak, dan lain-lain.
Bagi Sobat Holopis yang ingin berburu makanan peranakan bisa langsung ke Mal Ciputra Jakarta, karena acara ini akan berlangsung mulai 15 Juni hingga 15 September 2024.
Food court di Mal Ciputra Jakarta berisikan beberapa gerai makanan, dan menyediakan area umum untuk melayani makan sendiri atau self service bisa dijadikan tujuan hiburan atau rekreasi tersendiri bagi pengunjung terutama jika memiliki ciri khas yang unik.