BerandaNewsRagamWejangan Menko PMK : Pernikahan Jangan Tambah Keluarga Miskin Baru

Wejangan Menko PMK : Pernikahan Jangan Tambah Keluarga Miskin Baru

HOLOPIS.COM, JAKARTA – Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Menko PMK), Muhadjir Effendy memberikan wejangan agar pernikahan tidak menjadi pemicu bertambahnya keluarga miskin baru di Indonesia.

Wejangan itu disampaikan Muhadjir saat menjadi saksi di kegiatan nikahan massal yang diselenggarakan oleh Pimpinan Daerah Muhammadiyah (PDM) Jakarta Barat, pada Sabtu (8/6) kemarin.

Dia berpesan, bahwa masalah ekonomi merupakan hal yang perlu menjadi perhatian, khususnya bagi penyelenggara. Untuk itu, ia meminta PMD Jakarta Barat untuk tidak sekadar menikahkan para mempelai, tetapi juga memberikan pendampingan dari sisi ekonomi.

Dia mengatakan, bila ada pasangan yang belum mapan secara ekonomi, PMD Jakarta Barat bisa memberikan rekomendasi kepada pemerintah melalui Kemenko PMK untuk bisa dibantu dalam pelatihan kerja dan pemberian modal usaha.

Penerbit Iklan Google Adsense

“Tadi sudah saya sampaikan kalau masih ada yang menganggur, yang belum mendapatkan pekerjaan lapor ke Kemenko PMK supaya mendapatkan Kartu Prakerja,” kata Muhadjir dalam keterangannya, seperti dikutip Holopis.com, Minggu (9/6).

“Kalau mereka mau usaha dan butuh tambahan modal akan kita hubungkan dengan program PNM Mekaar dan KUR (Kredit Usaha Rakyat),” sambungnya.

Muhadjir yang juga Ketua Pimpinan Pusat Muhammadiyah itu mengatakan, pernikahan merupakan ibadah yang tentunya mendambakan kebahagiaan. Untuk itu, ia mewanti-wanti agar pernikahan jangan sampai malah menambah keluarga miskin baru.

Oleh sebab itu, ia pun meminta supaya kegiatan nikahan massal yang dilakukan PDM Muhammadiyah Jakarta Barat ini menjadi upaya membina pasangan pengantin baru dari segi keharmonisan dan kemapanan ekonomi.

“Kita pastikan pernikahan ini jangan menambah keluarga miskin. Tanggung jawab kita tidak hanya menikahkan tapi memastikan mereka tidak menjadi bagian keluarga miskin baru, dan harus menjadi keluarga sakinah, mawaddah, warrahmah,” terangnya.

Kepada para mempelai, Menko Muhadjir juga memberikan wejangan agar mereka bisa hidup rukun dan menjalani pernikahan dengan baik.

“Pesan untuk pengantin yang rukun dan terus bekerja sama bersama-sama untuk menjalin hubungan baik. Harus bisa menjadi pemersatu keluarga besarnya anak cucunya agar bisa melanjutkan kehidupan harmonis,” pungkasnya.

Temukan kami juga di Google News

Baca Juga :

BERITA LAINNYA

Hujan Deras, Turap Dinding Tol JORR Bintaro Longsor

HOLOPIS.COM, TANGSEL - Akibat hujan deras turap dinding di bantara ruas Tol JORR, di Jalan Mulia Bhakti, Bintaro, Pesanggrahan, Jakarta Selatan longsor, sekitar pukul...

Tahun Baru Islam Libur Nasional? Begini Ketentuannya

Biasanya, pemerintah menetapkan perayaan keagamaan seperti tahun baru Islam sebagai sebagai libur nasional. Lantas, apakah tahun baru Islam 1446 Hijriah masuk dalam daftar hari libur nasional?

Menag Ajak Umat Jadikan Tahun Baru Islam Semangat Hijrah

Menag mengajak untuk menjadikan semangat tahun baru ini sebagai inspirasi melakukan evaluasi dan perbaikan diri.

Rekomendasi Oleh-oleh di Jakarta Fair 2024 Untuk Dibawa Pulang

Jakarta Fair Kemayoran 2024 masih berlangsung, masih banyak yang bisa dikunjungi. Salah satunya, yakni oleh-oleh yang bisa didapatkan tanpa perlu jauh-jauh ke kota asalnya.

Puslabfor Masih Menyelidiki Kebakaran Revo Mall Bekasi

Bekasi,Kapolsek Bekasi Selatan Kompol Untung Riswaji menyebutkan bahwa penyebab kebakaran Revo Mall yang terjadi pada Sabtu 22 Juni 2024 lalu belum diketahui,Untung juga menyebut...

Heru Akan Pasang Kembali Papan Plang Jakhabitat Yang Hilang

HOLOPIS.COM, JAKARTA - Papan plang Jakhabitat era Mantan Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan di Rusunami Cilangkap, Jakarta Timur hilang. Hilangnya papan tersebut sempat diunggah...
Presiden dan Wakil Presiden Terpilih 2024 - 2029
Sudaryono

HOLOPIS FEEDS