HOLOPIS.COM, JAKARTA – Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) mencatatkan rapor merah pada perdagangan selama sepekan terakhir, yakni selama periode 3 – 7 Juni 2024.
Berdasarkan data perdagangan saham di Bursa Efek Indonesia (BEI), IHSG pada pekan ini tercatat mengalami penurunan sebesar 1,04 persen bila dibandingkan dengan periode perdagangan pekan lalu.
“Selama sepekan ini, Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) mengalami perubahan sebesar 1,04 persen,” ujar Sekretaris Perusahaan BEI, Kautsar Primadi Nurahmad dalam keterangan tertulisnya, seperti dikutip Holopis.com, Sabtu (8/6).
Tercatat bahwa IHSG pada penutupan pekan sebelumnya berada pada level 6.970,730. Namun pada penutupan perdagangan pekan ini, IHSG tercatat berada pada level 6.897,950.
Tak hanya IHSG, kapitalisasi pasar pada bursa saham selama sepekan ini juga turut mengalami pelemahan sebesar 2,85 persen. Sebab pada pekan lalu, kapitalisasi pasar tercatat sebesar Rp 11.825 triliun, pada pekan ini berada di angka Rp 11.488 triliun.
Kemudian untuk rata-rata frekuensi transaksi selama sepekan mengalami perubahan sebesar 17,94 persen, turun dari yang sebelumnya sebanyak 1,13 juta kali transaksi menjadi 927 ribu kali transaksi.
Selain itu, rata-rata volume transaksi harian selama sepekan mengalami penurunan lebih dalam, yakni sebesar 23,82 persen menjadi 15,79 miliar lembar saham, dari yang mulanya 20,73 miliar lembar saham pada sepekan lalu.
“Rata-rata nilai transaksi harian pekan ini turut berubah 42,69 persen,” kata Kautsar.
Dia menyebut, rata-rata nilai transaksi harian pada pekan ini menurun tajam, dari yang sebelumnya sebesar Rp 18,12 triliun manjadi hanya Rp 10,39 triliun.
Adapun untuk pergerakan investor asing pada penutupan perdagangan pekan ini, yakni pada Jumat (7/6), mencatatkan nilai jual bersih sebesar Rp 894,24 miliar.
Sedangkan sepanjang tahun 2024, yakni sejak awal tahun sampai dengan 7 Juni 2024, investor asing mencatatkan nilai jual bersih sebesar Rp 8,59 triliun.