HOLOPIS.COM, PAPUA – Satgas Damai Cartenz baru berhasil menangkap satu orang pelaku pembunuhan Danramil 1703-4/Aradide, Lettu (Anumerta) Oktovianus Sogalrey setelah sekian lamanya kejadian berlangsung.

Kasatgas Humas Operasi Damai Cartenz 2024, AKBP Bayu Suseno mengungkapkan, penangkapan itu pun baru berhasil dilakukan karena pelaku membawa handphone milik Danramil pasca membantainya.

“Satgas Damai Cartenz telah mengamankan seseorang yang diduga sebagai pelaku pembunuhan Danramil,” kata Bayu Suseno dalam keterangannya yang dikutip Holopis.com, Sabtu (11/5).

“Pelaku tertangkap tengah membawa kabur telepon genggam milik korban,” imbuhnya.

Bayu menjelaskan bahwa pelaku merupakan anggota KKB (kelompok kriminal bersenjata) Papua yang diketahui merupakan warga Kampung Widimeida, Kabupaten Paniai.

“Diketahui identitas KKB yang ditangkap yaitu Anan Nawipa, jenis kelamin laki-laki, lahir di Widimeida, 6 Juli 1991, beralamat di Kampung Widimeida, Kabupaten Paniai,” jelasnya.

Saat ditangkap, Anan ternyata masih menyimpan handphone milik korban lengkap dengan sim card milik korban. Aparat juga menyita sebilah senjata tajam hingga buku rekening bank dari terduga pelaku.

“Adapun sejumlah barang bukti yang diamankan di antaranya satu buah telepon genggam dengan nomor kartu SIM milik almarhum, 1 buah parang, 1 set kunci L, 1 buah buku rekening BRI dan 1 buah tas samping berwarna biru-hitam,” paparnya.

Bayu menambahkan bahwa pihaknya saat ini masih melakukan pemeriksaan terhadap pelaku untuk kemudian segera diproses lebih lanjut.

“Saat ini pelaku telah berhasil kami amankan dan sedang dilakukan pendalaman lebih lanjut oleh personil kami bersama Polres Paniai,” tutupnya.

Diketahui sebelumnya, Danramil 1703 – 04 Aradide Letda Inf Oktovianus Sogalre harus meregang nyawa akibat serangan yang dilakukan OPM di daerah Pasir Putih, Distrik Aradide, Kabupaten Paniai, Papua Tengah.

Tak hanya menembak, OPM terlihat membacok anggota TNI yang sedang terkapar kesakitan usai terkena tembakan tersebut.