HOLOPIS.COM, JAKARTA – Presiden Iran Ebrahim Raisi mengancam akan melancarkan serangan kembali apabila Israel berani menyerang Iran.
“Jika Israel melakukan kesalahan dan menyerang Tanah Suci Iran, situasinya akan berbeda dan mungkin tidak akan ada lagi yang tersisa dari rezim Zionis,” ungkap Presiden Raisi dalam pidatonya di sebuah universitas di Pakistan, sebagaimana informasi yang dikutip Holopis.com dari Al Arabiya.
Seperti yang telah diketahui bersama sebelumnya, bahwa ketegangan sempat meningkat ketika Iran melancarkan serangan ke Israel dengan ratusan rudal dan drone-nya.
Serangan itu merupakan respon dari Iran terkait insiden serangan yang meruntuhkan gedung konsulat Iran di Damaskus, Suriah awal bulan lalu. Dimana kala itu sebanyak tujuh Garda Revolusi Iran kabarnya meninggal dunia.
Terkait serangan Iran ke Israel beberapa waktu lalu, Iran mengklaim bahwa rudal dan drone yang diluncurkan berhasil tepat sasaran. Di sisi lain, klaim berbeda dinyatakan Israel, mereka menyampaikan bahwa sebagian besar serangan Iran berhasil dilumpuhkan.
Setelah itu, Israel kemudian melancarkan serangan balasan, pangkalan udara pun jadi target Israel. Meski begitu, Iran mengklaim bahwa serangan tersebut tidak berakibat apa pun.
Hingga kini, perang urat syaraf saling melontarkan pernyataan masih dilakukan Isral dan Iran. Bahkan, tekanan dunia semakin nyata bagi kedua negara.