HOLOPIS.COM, JAKARTA – Jumlah pemudik pada arus mudik dan balik Lebaran tahun 2024 ini diprediksi mencapai 193 juta orang. Angka ini meningkat 56 persen bila dibandingkan dengan tahun lalu.

Sehingga, perlu adanya kebijakan untuk meminimalkan potensi penumpukan kendaraan di pintu-pintu masuk rest area sehingga akan berdampak pada kemacetan di ruas jalan tol.

Pengelola rest area jalan Tol Trans Jawa pun sejauh ini telah sepakat untuk membatasi pemudik hanya boleh beristirahat di rest area selama 30 menit, baik itu saat arus mudik maupun balik Lebaran 2024.

Bahkan, Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (PMK) Muhadjir Effendy juga telah menyampaikan pesan ini kepada pemudik agar melakukan efisiensi waktu saat beristirahat di rest area di Jalan Tol.

“Saya ingatkan betul-betul kepada pemudik, manfaatkan rest area sekedarnya jangan berlama-lama. Sukur lebih cepat dari batas waktu. Dikarenakan jumlah pemudiknya naik dibanding tahun lalu,” ungkap Muhadjir dalam keterangannya yang dikutip Holopis.com, Sabtu (6/4).

Selain itu, Muhadjir juga mengingatkan kepada para pemudik agar tidak salah dalam menggunakan toilet portable. Sebab, toilet portable hanya boleh dipergunakan untuk buang air kecil saja.

“Di rest area ada toilet fungsional untuk buang air kecil. Yang mampir berhenti di rest area, kalau buang hajat harus cermat, lihat lokasinya kalau, buang air kecil pakai fungsional,” ujarnya.

Muhadjir menyampaikan, bahwa setiap rest area akan disediakan sejumlah fasilitas yang dapat menunjang kebutuhan para pemudik, seperti taman bermain untuk anak, ruang laktasi untuk ibu menyusui, termasuk fasilitas-fasilitas lain untuk lansia dan difabel.

“Ini penting karena kita harus memberikan prioritas kepada para pengendara yang rentan termasuk ibu yang sedang menyusui, anak dan lansia serta yang difabel,” pungkasnya.