Holopis.com HOLOPIS.COM, JAKARTA – Microsleep merupakan hal yang sangat berbahaya apabila terjadi ketika sedang dalam kondisi berkendara. Tidak sedikit kasus kecelakaan yang terjadi akibat pengemudi yang mengalami microsleep.

Lantas apa itu microsleep?

Microsleep adalah kondisi di mana seseorang tertidur sejenak secara tidak disengaja, yang sering kali hanya berlangsung selama beberapa detik atau menit saja.

Hal ini biasanya terjadi ketika seseorang mengalami kelelahan atau kurang tidur, meskipun mereka berusaha untuk tetap terjaga. Microsleep sendiri dapat terjadi saat beraktivitas apapun, termasuk saat mengemudi sekalipun.

Untuk itu, pening bagi pemudik untuk memahami lebih jauh tentang microsleep. Sebab kondisi sangat berbahaya jika terjadi dalam kondisi sedang mengemudi, yang pada akhirnya akan berujung pada kecelakaan.

Tanda-tanda Microsleep

Berikut ini beberapa tanda seseorang mengalami microsleep :

  • Tiba-tiba kaget atau terbangun oleh sentakan tubuh dan kepala
  • Tidak menyadari apa yang baru terjadi, padahal tidak sedang melamun
  • Menguap terus-menerus
  • Kelopak mata sangat berat
  • Mata berkedip berlebihan
  • Tiba-tiba susah memproses informasi atau bingung ketika diajak berkomunikasi
  • Arah kemudi tanpa disadari keluar dari jalur

Pencegahan

Untuk mengurangi risiko microsleep selama perjalanan mudik, hindari mengemudi ketika sedang mengantuk. Bila memungkinkan, minta teman untuk menyetir selama kamu tidur.

Namun, jika kamu sedang berkendara seorang diri, lakukan beberapa hal berikut:

  • Dengarkan lagu atau musik yang bertempo cepat.
  • Dengarkan audiobook, dan pilih yang isi atau ceritanya menarik.
  • Segera menepi bila sudah tidak bisa menahan rasa kantuk.