HOLOPIS.COM, JAKARTA – Panglima TNI Jenderal Agus Subiyanto mengakui, bahwa terdapat serpihan-serpihan amunisi yang menyebar di pemukiman sekitar lokasi kebakaran dan ledakan Gudmurah Ciangsana pada Sabtu (30/3) kemarin malam.
Dia juga mengaku, pihaknya telah melakukan pendataan dan penyisiran ke pemukiman warga yang berada disekitar lokasi untuk mencari sekaligus mengumpulkan serpihan amunisi yang tersebar akibat insiden semalam.
Agus juga mengimbau masyarakat, untuk melapor kepada aparat jika menemukan serpihan amunisi sisa ledakan semalam.
“Ya ada serpihan-serpihan selongsong dan aparat teritorial sudah mengecek, mendata dan berkeliling ke pemukiman untuk mengambil sisa-sisa serpihan tersebut,” kata Agus dalam keterangannya yang dikutip Holopis.com, Minggu (31/3).
“Dan kita sudah mengimbau ke masyarakat sekitar apabila menemukan agar melaporkan ke aparat,” sambungnya.
Sebagai informasi, bahwa kebakaran yang disertai dengan ledakan hebat terjadi di Gudang penyimpanan amunisi di Ciangsana, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, pada Sabtu (30/3) kemarin, sekitar pukul 18.15 WIB.
Dalam proses pemadaman, petugas mulanya sempat tidak bisa masuk ke titik lokasi kebakaran karena masih adanya ledakan-ledakan amunisi.
Kendati demikian, petugas akhirnya berhasil memadamkan api yang membakar Gudang penyimpanan peluru TNI itu pada hari Minggu pukul 03.45 WIB dini hari. Sementara proses pendinginan baru rampung pada pukul 08.15 WIB.