HOLOPIS.COM, JAKARTA – Media sosial saat ini sedang dihebohkan kasus viral seorang ibu asal Ohio, Amerika Serikat bernama Kristel Candelario yang tega meninggalkan bayinya selama 10 hari di rumah, karena mau jalan-jalan ke Puerto Rico.
Hakim Pengadilan Permohonan Umum Kabupaten Brendan Sheehan mengatakan bahwa apa yang sudah dilakukan Kristel adalah sebuah pengkhianatan yang luar biasa.
Kristel telah meninggalkan anak balitanya yang berusia 16 bulan tanpa makanan dan minuman selama 10 hari hingga meninggal dunia.
“Sama seperti anda tidak membeiarkan Jailyn keluar dari kurungnya, anda juga harus menghabiskan sisa hidup anda di sel tanpa kebebasan,” kata Brendan, kembali dikutip Holopis.com, Minggu (24/3).
Namun Brendan mengatakan bahwa Kristel tetap akan diberikan makanan dan minuman di dalam penjara. Sesuatu yang ia tidak berikan kepada anaknya selama 10 hari.
“Perbedaannya adalah, penjara setidaknya akan memberikanmu makanan dan minuman, sesuatu yang tidak anda berikan kepadanya (anaknya),” lanjut Hakim Brendan.
Menyalahkan Kesehatan Mental
Kristel Candelario pun menyalahkan kesehataan mental sebagai dalang dari keputusannya telah tega meninggalkan anak balitanya. Ia mengatakan bahwa tuhan dan anaknya sudah memaafkannya.
“Saya sangat menderita terhadap semuanya yang terjadi. Saya tidak berusaha menjustifikasi keputusan saya, tetapi tidak ada yang tahu seberapa besar saya menderita dan apa yang saya alami. Tuhan dan anak saya telah memaafkan saya,” katanya.
Sebagai informasi, Kristel meninggalkan anaknya di rumah sendirian pada Juni 2023 tanpa penjagaan agar Kristel bisa jalan-jalan sendirian. Ia pun berfoto-foto sambil tersenyum di sebuah Pantai di Puerto Rico, saat anaknya sekarat.