BerandaNewsEkobizDear Importir, Bea Cukai Soetta Batasi 5 Barang Ini

Dear Importir, Bea Cukai Soetta Batasi 5 Barang Ini

HOLOPIS.COM, JAKARTA – Kantor Bea Cukai Soekarno-Hatta melakukan pembatasan terhadap barang bawaan penumpang yang dibeli dari luar negeri alias barang impor.

Pembatasan ini mengacu pada Peraturan Menteri Perdagangan (Permendag) Nomor 36 Tahun 2023 tentang Kebijakan dan Pengaturan Impor yang berlaku mulai 10 Maret 2024.

“Peraturan ini menggeser komoditas yang pengawasan impornya secara post-border dikembalikan menjadi border antara lain elektronik, alas kaki, barang tekstil, tas, serta sepatu,” kata Kepala Kantor Bea Cukai Soekarno-Hatta, Gatot Sugeng Wibowo dalam keterangannya yang dikutip Holopis.com, Selasa (12/3).

“Para importir diharapkan memperhatikan aturan baru ini dan membuat perencanaan yang baik dalam melakukan kegiatan impor,” ujarnya.

Penerbit Iklan Google Adsense

Adapun jenis barang bawaan penumpang yang dibatasi jumlah muatannya diantaranya yakni, alat elektronik, alas kaki, barang tekstil, tas, sepatu, serta telepon seluler, headset, dan komputer tablet.

Kemudian untuk jumlahnya, alas kaki maksimal hanya boleh 2 pasang per penumpang, kemudian tas sebanyak 2 buah per penumpang, lalu barang tekstil jadi lainnya maksimal 5 buah per penumpang, dan alat elektronik setiap penumpang hanya boleh membawa maksimal 5 unit, dengan total seharga US$ 1.500.

Berikutnya telepon seluler, headset, komputer tablet, untuk jumlah maksimal yang boleh dibawa sebanyak 2 unit per penumpang dalam jangka waktu satu tahun.

Lebih lanjut, Gatot mengingatkan kepada masyarakat yang akan melakukan perjalanan ke luar negeri agar memperhatikan masa berlaku Permendag Nomor 36 Tahun 2023.

Sebab dalam aturan ini, jelasnya, juga diatur mengenai batasan jumlah barang beberapa komoditas yang diperbolehkan untuk dibawa masuk ke dalam negeri tanpa harus mengantongi izin impor dari Kementerian Perdagangan (Kemendag).

“Barang komoditas tersebut sangat lazim dibawa penumpang saat kembali ke Indonesia sebagai barang konsumtif atau cinderamata untuk keluarga dan kerabat,” pungkasnya.

Temukan kami juga di Google News

Baca Juga :

BERITA LAINNYA

Syam Basrijal Ingatkan Orang Dalam Jadi Ancaman Serius Keamanan Siber

Pengamat dan praktisi keamanan data, Syam Basrijal mengatakan, semakin canggihnya penjahat siber mendorong organisasi untuk mencurahkan lebih banyak perhatian untuk melindungi sistem organisasi mereka dari serangan.

Lagi Cari Kerja? Fresh Graduate Wajib Lakukan 7 Langkah Ini

Mencari pekerjaan bagi Sobat yang menyandang status sebagai fresh graduate menjadi proses yang penuh rintangan. Persaingan yang ketat dan minimnya pengalaman kerja terkadang menjadi batu sandungan untuk mendapatkan pekerjaan yang ideal.

Jokowi Sebut Harga Pangan di Sulsel Lebih Murah dari Jawa, Kok Bisa?

Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) menyampaikan, bahwa harga sejumlah komoditas pangan di Kabupaten Bulukumba, Sulawesi Selatan (Sulsel) dalam keadaan sangat baik. 

IHSG Gacor Jelang Akhir Pekan, Didorong Saham-saham Teknologi

Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) ditutup menguat pada perdagangan jelang akhir pekan ini, Jumat (5/7).

Kemenkeu Masih Bahas Rencana Pajaki Barang Impor China 200%

Kementerian Keuangan (Kemenkeu) mengaku tidak mau terburu-buru untuk menerapkan tarif pajak atau bea masuk impor barang dari China hingga 200 persen.

IHSG Jelang Akhir Pekan, Bakal Kembali Menguat?

Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) diproyeksi rawan profit taking pada perdagangan jelang akhir pekan ini, Jumat (5/7), setelah ditutup menguat pada Kamis (4/7) kemarin.
Presiden dan Wakil Presiden Terpilih 2024 - 2029
Sudaryono

HOLOPIS FEEDS