HOLOPIS.COM, JAKARTA – DPRD DKI Jakarta mengkritik anggaran belanja Dishub DKI Jakarta 5 unit motor listrik patwal pimpinan VVIP, senilai Rp 6,3 miliar. Kritikan tersebut, dijawab langsung Kadishub DKI Syafirn Liputo yang mengatakan anggaran belanja tersebut sudah dibahas RAPBD 2024.
“Anggaran pembelian motor listrik sudah dibahas dalam pembahasan RAPBD TA 2024,” kata Syafrin kepasa wartawan yang dikutip Holopis.com, Senin (11/3).
“Pembelian motor besar listrik tersebut sesuai InPres No 7 Tahun 2022 Tentang Penggunaan Kendaraan Bermotor Listrik Berbasis Baterai (Battery Electric Vehicle) sebagai Kendaraan Dinas Operasional dan/atau Kendaraan Perorangan Dinas Instansi Pemerintah Pusat dan Pemerintah Daerah,” lanjutnya.
Syafrin juga menjelaskan, pembelian motor listrik tersebut sebagai pengganti motor patwal sebelumnya yang sudah tua. Ia menambahkan, motor listrik itu akan digunakan untuk pengawalan Gubernur atau Wakil Gubernur terpilih ke depan.
“Selain itu motor listrik besar tersebut untuk menggantikan motor besar Dishub yang usianya sudah tua, dan nantinya peruntukannya adalah untuk Pengawalan Gubernur/Wakil Gubernur terpilih nantinya,” jelasnya.
Sebelumnya diberitakan, Dishub DKI Jakarta melakukan pengadaan kendaraan listrik baru, yang diajukan dengan pagu senilai Rp 6,3 miliar untuk pembelian 5 unit motor listrik baru.
Hal tersebut terungkap, dalam situs SIRUP LKPP (Sistem Informasi Rencana Umum Pengadaan Lembaga Kebijakan Pengadaan Barang/Jasa Pemerintan).
Dikutip Holopis.com dari situs tersebut, Sabtu (9/3) pengadaan tersebut terdaftar nama Pengadaan Kendaraan Dinas Operasional Lapangan Khusus Sepeda Motor Listrik Pengawalan Pimpinan VVIP.
Motor listrik tersebut, dibeli menggunakan dana dari APBD senilai Rp 6.354.750.000. Salah satunya, pernah dipajang di Silang Monas, Jakarta Pusat. pada September 2023 lalu.