HOLOPIS.COM, JAKARTA – Partai Demokrat merasa yakin sosok Anies Baswedan tidak bakal lagi berkecimpung dalam momen Pemilihan Presiden di periode berikutnya.
Politisi Partai Demokrat, Hasbil Mustaqim Lubis dalam unggahan di akun Twitter/X pribadinya menuliskan, dirinya yakin Anies Baswedan yang pernah diperiksa dalam kasus Formula E itu tidak bakal punya peluang lagi saat Pilpres mendatang.
“Mulai tanggal 3 Maret 2024, saya tidak akan lagi membicarakan @aniesbaswedan karena saya pribadi telah mencoret namanya dari tokoh yang berpeluang memimpin Negeri ini,” tulisnya seperti dikutip Holopis.com, Selasa (5/3).
“Dan saya rasa, peluang Nyapres beliau tidak akan pernah ada lagi. Cukup sudah di Pemilu 2024 ini saja,” sambungnya.
Hasbil juga dengan keras menyebut, Anies Baswedan adalah sosok yang tidak sadar diri dengan kemampuannya yang cuma bisa menyerang personal. Terlebih, Anies Baswedan dianggap tidak punya kemampuan dalam berpolitik, bahkan terlibat dalam partai.
“Kader partai bukan, pemilik modal bukan, tapi gak sadar diri, merasa benar terus, sehingga selalu menyerang tokoh lain. Elit manapun tidak akan melirik beliau lagi,” tegasnya.
Tak hanya itu, Habil kemudian juga mencap Anies Baswedan sebagai pengkhianat berdasarkan apa yang telah mereka alami sebelumnya.
“Belajar dari pristiwa Pemilu 2024, pesan saya, di kemudian hari, jangan pernah lagi menjadi pengkhianat,” tandasnya.
Anies Baswedan sendiri diketahui sempat dituduh mengkhianati Partai Demokrat saat masih berada di Koalisi Perubahan.
Dimana hal tersebut berlangsung ketika nama Agus Harimurti Yudhoyono yang merupakan Ketua Umum Partai Demokrat santer dikabarkan bakal maju sebagai cawapres Anies hanya bisa gigit jari.
Hal itu dikarenakan Anies Baswedan lebih menuruti perintah Surya Paloh untuk meminang Muhaimin Iskandar sebagai calon wakil presidennya.