HOLOPIS.COM, BATAM – Bakamla RI terjun langsung membantu proses pemadaman sebuah kapal KM Alexindo 8 yang terbakar di Perairan Labuh Jangkar Tanjung Pinggir, Batam.

Dalam keterangan tertulis yang disampaikan pihak Bakamla RI, kebakaran tersebut ditangani langsung oleh KN Ular Laut-405 dan Catamaran 508 ketika kapal berbendera Indonesia, milik Perusahaan Alexindo Yakin Prima pada Rabu (21/2).

Hal itu berhasil dilakukan ketika Catamaran 508 yang sedang melaksanakan Patroli Garda Nusa II di sekitar Perairan Selat Singapura, mendapatkan informasi dari Vessel Traffic Service (VTS) bahwa telah terjadi insiden kebakaran pada KM. Alexindo 8 pukul 14.30 WIB.

Berdasarkan hasil keterangan Nakhoda KM. Alexindo 8 Joko Sampir, kebakaran terjadi karena konsleting arus listrik di dapur yang langsung diketahui oleh koki.

Melihat hal itu, koki tersebut segera berteriak kebakaran dan segera seluruh crew kapal membawa APAR.

“Namun dikarenakan api terlalu cepat menyebar, crew kapal tidak bisa mengatasi kebakaran tersebut. Sehingga, KKM mematikan mesin genset dan menutup pintu kamar mesin, kemudian seluruh crew keluar kapal,” isi keterangan Bakamla seperti dikutip Holopis.com, Kamis (22/2).

Kapten kapal kemudian segera menghubungi kapal terdekat yakni Catamaran 508 milik Bakamla RI. Mengetahui hal tersebut, pihak Bakamla RI segera menuju lokasi untuk mengevakuasi kapal tersebut.

Catamaran 508 yang tiba di lokasi kejadian langsung mengevakuasi ABK dari KM. Alexindo 8 untuk diberikan pertolongan.

Hasil evakuasi terdapat korban berjumlah 15 orang, dengan 1 orang mengalami luka bakar ringan dan tidak ada korban jiwa. Korban kemudian di evakuasi di atas Kapal Polisi Parikesit dan dilakukan pertolongan pertama oleh personel Bakamla RI pada korban yang mengalami luka bakar ringan.