HOLOPIS.COM, JAKARTA – Menteri Pertahanan RI, Prabowo Subianto mengenang sosok mendiang ekonom Rizal Ramli yang telah meninggal beberapa waktu lalu.
Saat bertakziah ke rumah duka Rizal Ramli, Prabowo pun menilai bahwa mantan Menteri Koordinator Bidang Maritim dan Sumber Daya itu sebagai seorang intelektual dan pribadi yang idealis.
“Rizal Ramli memang sahabat saya, seorang intelektual, seorang aktivis, dan idealis. Banyak pemikiran beliau yang baik,” kata Prabowo dalam pernyataannya yang dikutip Holopis.com, Rabu (3/1).
Prabowo pun mengakui beberapa kali sempat berbeda pandangan dengan Rizal Ramli meski akhirnya tetap tidak memutus tali silahturahmi di antara mereka.
“Hanya kadang-kadang beliau waktu itu mungkin kurang sabar dan walaupun kita tetap bersahabat, waktu itu kita memilih jalan yang berbeda,” ujarnya.
Prabowo menganggap, pembawaan dan karakter Rizal Ramli yang idealis tersebut kerap membuatnya menginginkan hadirnya perbaikan pemerintahan yang cepat.
“Saat saya memilih jalan rekonsiliasi dan memilih kerukunan mencari titik-titik pertemuan dari pada titik perpisahan, mungkin beliau kurang sabar,” ucapnya.
Meskipun begitu, Prabowo menegaskan bahwa dirinya tetap menganggap sosok Rizal Ramli sebagai sahabat dan saling menghormati.
“Kami saling menghargai, kami saling menghormati,” imbuhnya.
Prabowo juga kemudian mengaku kaget ketika mendapat kabar berpulangnya Rizal Ramli setelah terakhir kali bertemu dengan almarhum saat di acara ulang tahun Luhut BinsarPanjaitan.
“Jadi saya juga kaget, beliau telah dipanggil,” tutupnya.
