HOLOPIS.COM, JAWA TENGAH – Presiden Joko Widodo (Jokowi) secara cepat meresmikan 6 (enam) jembatan dalam rangka untuk menggantikan peran jembatan Callendar Hamilton (CH) di lintas utara Jawa.
Peresmian ini dihelat untuk memastikan keamanan dan kelayakan infrastruktur dalam mendukung mobilitas masyarakat dan logistik saat di Jembatan Pemali, Kabupaten Brebes, Provinsi Jawa Tengah, pada hari Rabu, (3/1) kemarin.
“Pada sore hari ini, di lintas utara kita resmikan enam jembatan sebagai pengganti jembatan Callendar Hamilton yang sudah lebih dari 40 tahun usia layanannya,” ucap Jokowi di podiumnya dikutip Holopis.com.
Presiden menjelaskan bahwa pembangunan keenam jembatan ini menjadi penting karena jembatan-jembatan sebelumnya telah melebihi usia layanannya. Dengan adanya jembatan baru, diharapkan beban dan mobilitas orang, barang, serta logistik dapat berjalan dengan lebih baik dan efisien.
“Perlu pengganti yang baru sehingga bebannya menjadi lebih baik dan mobilitas orang, mobilitas barang, mobilitas logistik itu bisa berjalan dengan cepat di atasnya,” imbuhnya.
Dalam sambutannya, Kepala Negara menyebut bahwa biaya pembangunan keenam jembatan ini mencapai Rp292 miliar, dengan total investasi sebesar 705 miliar rupiah. Angka tersebut mencerminkan komitmen pemerintah dalam meningkatkan infrastruktur yang mendukung konektivitas dan pertumbuhan ekonomi di wilayah tersebut.
“Dan total investasi 705 miliar rupiah,” sambungnya.
Presiden menegaskan bahwa pembangunan infrastruktur yang dilakukan merupakan bagian dari upaya pemerintah untuk memastikan keberlanjutan dan kualitas layanan publik.
Keenam jembatan yang diresmikan Jokowi antara lain ;
- Jembatan Pemali Brebes B di Kabupaten Brebes,
- Jembatan Pedes B di Kabupaten Brebes,
- Jembatan Kalibanger A di Kota Semarang,
- Jembatan Wonokerto IIA di Kabupaten Demak,
- Jembatan Juana IA di Kabupaten Pati, dan
- Jembatan Pang I di Kabupaten Rembang.
