HOLOPIS.COM, JAKARTA – Selebgram Fuji Utami mengaku dirinya mengidap gangguan mental, ADHD atau attention deficit hyperactivity disorder. Pengakuan itu ia lakukan saat ditemui awak media dalam sebuah acara.
Fuji mengatakan, ia mengetahui kabar dirinya ternyata mengidap ADHD sekitar satu tahun yang lalu, dari psikolognya.
“Aku taunya dari tahun lalu 2022 kayaknya, apa 2021 ya aku juga lupa. Dari psikolog aku,” kata Fuji, dikutip Holopis.com, Jum’at (29/12).
Namun meskipun mendapatkan informasi itu dari psikolognya, ia belum mengetahui secara mendalam apa itu ADHD dan berusaha mencari informasi dari Google. Ia pun mengaku akhirnya paham mengapa selama ini ia sering menabrak sesuatu.
“Oh ini yang bikin aku suka nabrak. Jalan tuh apa pun ditabrak, suka naruh barang teledor, pelupa,” kata Fuji.
Adik dari mendiang Bibi Ardiansyah ini juga mengatakan ia sering makan coklat, namun hal itulah yang membuatnya seperti mendapatkan sugar rush, dan tidak bisa tidur di malam hari.
“Habis ngemilin cokelat aku aktif terus nanti malamnya aku nggak tidur. Energinya abis banget. Ternyata ADHD itu nggak boleh konsumsi gula berlebih. Karena itu bisa menyebabkan sugar rush. Dan aku makin hyperactive,” kata Fuji.
Ia pun mengaku tak lagi mau makan terlalu banyak gula. Namun, ia menekankan kepada penggemarnya bahwa ADHD bukanlah sesuatu yang buruk.
Apalagi menurutnya sebagai seorang content creator, ADHD yang ia derita justru bisa memberikan energi agar selalu berpikir.
“Sebenarnya itu bukan hal yang buruk kok, aku ngelihatnya itu hal yang baik, karena dari ADHD ini aku menjadi kreatif, jadi mikir terus. Jadi nggak terlalu ngambil pusing omongan orang, karena aku gampang lupa,” pungkasnya.
Reaksi Netizen
Netizen pun memberikan berbagai macam tanggapan terkait pengakuan Fuji tentang kondisi kesehatan mentalnya. Ada yang merasa biasa saja, bahkan tak peduli dengan pernyataan Fuji.
“Terus kenapa ya? Gue juga ADHD kalem aja,” kata @yafff.
“Orang punya ADHD, nggak jawab pertanyaan wartawan nanti dibilang sombong, dijawab pertanyaan dengan baik dan jelas dibilang caper, kuat banget si Fuji keknya salah mulu hidupnya,” kata @gerald.widagdo96.
“Kenapa generasi Gen Z mentalnya lemah banget, dikit-dikit kena penyakit mental apalah, nggak kayak generasi 80 dan 90an orangnya asik, santuy, nggak baperan,” kata @joniiarwanmail.
“Tombol nggak peduli,” kata @liyung_lift.
