HOLOPIS.COM, JAKARTA – Presiden Jokowi (Joko Widodo) bersama dengan rombongan terbatas dari Kabinet Indonesia Maju bertolak ke Dubai, Uni Emirat Arab. Tujuan mereka adalah untuk menghadiri kegiatan World Climate Action Summit COP28.
Presiden Jokowi pun mengungkapkan, bahwa acara tersebut terbilang penting untuk ajang bersama seluruh negara menghadapi ancaman perubahan iklim global.
“Harapan dunia terhadap COP28 ini sangat besar agar ada aksi global yang nyata untuk pembatasan kenaikan suhu di dunia,” kata Jokowi dalam keterangannya yang dikutip Holopis.com, Kamis (30/11).
Mantan Gubernur DKI Jakarta itu pun mengungkapkan, bahwa dirinya mempunyai target untuk menagih komitmen sejumlah negara untuk pendanaan iklim yang sebelumnya telah disetujui. Karena target utama dari kerja sama dunia tersebut adalah bagaimana mewujudkan dunia bebas emisi.
“Komitmen nyata harus diperkuat khususnya komitmen negara-negara maju untuk pendanaan iklim utamanya dalam rangka mencapai target net zero emission,” ujar Jokowi.
Lebih lanjut, mantan Wali Kota Solo itu pun berharap, dengan pemaparan komitmen yang telah dilakukan Indonesia nantinya, mampu mempengaruhi negara lain untuk memenuhi komitmen pendanaan mereka untuk misi besar masa depan dunia itu.
“Dalam KTT Cop28 ini saya akan menyampaikan pengalaman Indonesia dan mempertegas pentingnya kolaborasi global untuk pendanaan iklim serta pentingnya transisi yang inklusif untuk menjamin keberlanjutan pembangunan dan kesejahteraan masyarakat di negara-negara berkembang,” paparnya.
Sekadar diketahui Sobat Holopis, bahwa Presiden Jokowi sebelum lepas landas menggunakan pesawat kepresidenan juga menjelaskan, bahwa dirinya akan menghadiri presidensi event terkait transformasi food system serta menghadiri KTT G77 dan China.
“Saya juga akan melakukan beberapa pertemuan bilateral. Saya dan rombongan insya Allah akan kembali ke Jakarta tanggal 3 Desember minggu pagi,” tutupnya.