HOLOPIS.COM, JAKARTA – Bakal cawapres, Mahfud MD mengklaim bahwa tindakan korupsi di Indonesia saat ini sudah sampai disusupi oleh para pejabat asing.
Pejabat asing yang melakukan suap itu pun menurut Mahfud, berkaitan dengan pembuatan Undang-Undang di Indonesia yang terbilang sudah sangat masif.
“Banyak juga orang asing menyuap kita. Bukan juga untuk urusan bisnis, tapi buat urusan undang undang. Itu juga ada operasi asing,” kata Mahfud pada Senin (13/11) seperti dikutip Holopis.com.
Menko Polhukam itu pun tidak mau membongkar lebih jauh mengenai hal tersebut dan berdalih para pejabat asing tersebut sulit dilacak dan dibuktikan meski sudah ada beberapa nama yang dibuka.
“Penyuapan pejabat-pejabat publikasi dan pejabat internasional. Ada di berita di Cina itu pejabat Indonesia menyuap ini untuk kasus ini dan sebagainya. Sudah berjalan di Indonesia, meskipun di koran-koran di negara yang bersangkutan sudah dimuat pejabat yang ini-ini menyuap ini,” terangnya.
“Nggak bisa dilacak, cara pembuktiannya susah,” imbuhnya.
Mahfud kemudian menganggap, maraknya praktik korupsi serta penyuapan itulah yang membuat indeks persepsi koruspi di Indonesia makin meluncur bebas setiap tahunnya.
“Ini buktinya skor indeks persepsi korupsi mengalami terjun bebas dan dicatat oleh konferensi internasional bahwa di peta Indonesia tahun 2022 nilai skornya 34 perseratus turun, dari tahun sebelumnya yang hasilnya masih mencapai 38 per seratus,” bebernya.
