HOLOPIS.COM, JAKARTA – Seorang kru serial drama Fauda dikabarkan meninggal dunia saat berada di Gaza. Kabar itu diumumkan oleh akun Twitter resmi serial Fauda yang populer di Netflix tersebut.
“Kami sangat sedih untuk mengumumkan meninggalkan keluarga ‘Fauda’ kami, Matan Maeir, yang terbunuh di Gaza. Matan adalah anggota kru yang penting,” demikian tulis akun @FaudaOfficial, dikutip Holopis.com, Minggu (12/11).
Para bintang Fauda pun dikatakan sangat terpukul atas kematian Matan, dan berharap agar ia bisa beristirahat dengan tenang selama-lamanya.
“Para bintang dan kru lainnya sangat terpukul. Kami turut berduka kepada keluarga dan sahabat-sahabat Matan, semoga ia beristirahat dengan tenang,” pungkas akun tersebut.
We are devastated to share that one of our Fauda family members, Matan Meir, was killed in action in Gaza. Matan was an integral crew member. The cast and crew are heartbroken by this tragic loss. We extend our condolences to Matan’s family and friends. May his soul rest in peace pic.twitter.com/kuaJ2gclGk
— Fauda Official (@FaudaOfficial) November 11, 2023
Sebagai informasi, Fauda adalah serial Israel yang menceritakan konflik Palestina-Israel. Serial ini memiliki 4 season dengan masing-masing 12 episode di dalamnya.
Saat ini, dunia sedang mengecam tindakan Israel yang belum melakukan gencatan senjata terhadap Palestina. PM Israel, Benjamin Netanyahu mengatakan ia setuju untuk menghentikan sementara serangan untuk kemanusiaan, namun ia menolak untuk berhenti menyerang Palestina, hingga para sandera Israel dibebaskan.
Sekadar diketahui Sobat Holopis, bahwa Matan Meir adalah seorang prajurit di Batalyon 697 Brigade 551 dari Pasukan Pertahanan Israel (IDF). Ia tewas bersama dengan 4 (empat) orang rekannya saat berada di sebuah terowongan yang ada di sekitar masjid di Beit Hanoun pada hari Jumat (10/11) kemarin.