HOLOPIS.COM, JAKARTA – Perum Bulog mengklaim telah mengantongi kontrak importasi beras sebanyak 1 juta ton yang terdiri dari empat negara di kawasan Asia.
“Saat ini kita sudah kontrak dengan beberapa negara yang produksinya masih banyak yaitu Thailand, Vietnam, Pakistan, dan Myanmar,” kata Direktur Supply Chain dan Pelayanan Publik Perum Bulog, Mokhamad Suyamto dalam keterangan tertulis yang dikutip Holopis.com, Jumat (3/11).
Dia menyebut, bahwa importasi 1 juta ton beras ini merupakan bagian dari tambahan kuota penugasan importasi 1,5 juta ton beras yang diberikan pemerintah pada tahun ini.
Selain dengan empat negara tersebut, perusahaan pelat merah RI yang bergerak di sektor pangan itu juga tengah menjajaki impor beras dengan negara lain, seperti India dan Kamboja.
Suyamto menyebut stok cadangan beras pemerintah yang dikuasai Bulog yang saat ini sebesa 1,45 juta ton tentu akan bertambah.
Dengan adanya tambahan beras impor ini, tentu jumlahnya akan semakin kuat untuk kebutuhan penyaluran hingga tahun depan.
“Kami melakukan pemantauan secara terus menerus di tengah situasi saat ini agar tetap terkendali,” tegasnya.
Diketahui sebelumnya, Perum Bulog telah mendatangkan 500.000 ton beras impor dari tambahan penugasan yang sebesar 1,5 juta ton.
Beras impor ini ditargetkan tiba di Indonesia paling lambat Desember 2023.
“Hari ini sudah terkontrak dari 1,5 juta (ton) itu 500.000 ton. Yang datang ke Indonesia 500.000 ton ini paling lambat adalah pertengahan Desember,” kata Buwas kepada awak media di Kantor Pusat Perum Bulog.
TNI melalui Koops Habema terus melakukan pendekatan komunikasi sosial kepada warga Papua dengan berbagai strategi.
Bencana banjir dan longsor melanda pemukiman warga yang ada di Kota Tarakan, Provinsi Kalimantan Utara…
Di tahun 2024 aplikasi berkirim pesan WhatsApp menghadirkan sejumlah fitur baru, yang membuat komuniukasi menjadi…
Harga emas batangan bersertifikat keluaran PT Aneka Tambang Tbk (ANTM) terpantau tidak mengalami perubahan alias…
Umat kristen di Gaza meryakan hari Natal, dengan melaksanakan misa di di Gereja Keluarga Kudus…
Harga emas batangan bersertifikat yang dijual di PT Pegadaian (Persero) terpantau masih tidak bergerak pada…