HOLOPIS.COM, JAKARTA – Piala Asia 2023 resmi akan menerapkan sistem Video Assistant Referee (VAR) dalam setiap pertandingannya.
Hal tersebut diumumkan langsung oleh Federasi Sepakbola Asia (AFC), dimana penerapan sistem itu jadi yang pertama untuk perhelatan Piala Asia.
“Sejarah akan tercipta ketika sistem Video Assistant Referee (VAR) akan melakoni debut penuhnya di Qatar setelah kesuksesan implementasi teknologi ini sejak perempat final di Uni Emirat Arab,” tulis pengumuman AFC, seperti dikutip Holopis.com, Kamis (14/9).
Diketahui, penggunaan VAR pada Piala Asia U-2023 nanti merupakan langkah AFC selanjutnya, dimana sebelumnya VAR sempat digunakan pada Piala Asia 2019, namun sebatas uji coba.
Hal itu dikarenakan belum banyaknya wasit AFC yang memiliki lisensi VAR, kini VAR pun siap diimplementasikan seiring dengan banyaknya wasit yang sudah sah bertugas menangani VAR.
Nantinya di Piala Asia 2023 yang dijadwalkan mulai 12 Januari sampai 10 Februari 2024 itu, akan memiliki jumlah match official terbanyak, yakni 74 orang untuk memimpin jalannya pertandingan.
Dari 74 match official yang ada, 35 diantaranya wasit utama, 39 asisten wasit, dan 18 anggota asosiasi AFC.
“Wasit paling berpengalaman Alireza Faghani juga akan memimpin Piala Asia untuk kali ketiga, juga dengan wasit asal Qatar Abdulrahman Al-Jassim, yang memimpin laga perebutan posisi ketiga antara Kroasia dan maroko di Piala Dunia 2022,” lanjut AFC.
“Untuk pertama kalinya juga, official wanita akan melakoni debutnya di ajang paling presitius di Asia yakni Yoshimi Yamashita dari Jepang yang merupakan salah satu dari total enam wanita yang sebelumnya menorehkan sejarah baru di Piala Dunia 2022,” tambahnya.
Sebagai informasi tambahan, Timnas Indonesia sendiri akan berpartisipasi Piala Asia 2023, dimana skuad Garuda tergabung di Grup D bersama Jepang, Vietnam dan Irak.
