HOLOPIS.COM, JAKARTA – Kementerian Agama Republik Indonesia terus berupaya menginternalisasi nilai Moderasi Beragama ke semua lini, termasuk pendidikan usia dini. Terbaru, dengan mengusung tagline “Moderat Sejak Dini”, Kemenag memperkenalkan Moderasi Beragama melalui permainan MB Junior.

Pengenalan perdana permainan MB Junior dilaksanakan Direktorat KSKK Madrasah dengan menggandeng Penasihat DWP Kemenag Eny Retno Yaqut. Istri Menag tersebut berharap MB Junior bisa dicontoh oleh semua pendidikan di Indonesia.

“Saya turut senang dapat bergabung dengan kegiatan ini. Kegiatan bermain bersama MB Junior hari ini akan jadi benchmark untuk bisa diikuti oleh madrasah dan lembaga pendidikan lainnya,” ujar Eny Retno Yaqut saat hadir di MIN 4 Pondok Pinang Jakarta, Jumat (25/8) seperti dikutip Holopis.com.

“Ke depan, Bermain Bersama MB Junior ini rencananya akan dilaksanakan juga bersama Ibu Iriana Joko Widodo bersama dengan Organisasi Solidaritas Era Kabinet Indonesia Maju (OASE KIM),” imbuhnya.

Menurut Eny, ada empat indikator Moderasi Beragama, yaitu komitmen kebangsaan, toleransi, antikekerasan, dan penghargaan terhadap budaya lokal. Eny menyambut baik upaya Direktorat KSKK Madrasah bersama Pokja Moderasi Beragama Kemenag yang telah merancang permainan MB Junior.

“Melalui permainan MB Junior ini, anak-anak diajak merefleksikan empat nilai tersebut yang sebenarnya bisa ditemukan dalam kehidupan sehari-hari. Ini sangat menarik dan aplikatif,” tutur ibu dari empat putri ini.

Senada dengan Eny, Plt. Direktur KSKK Madrasah Sidik Sisdiyanto mengungkapkan, permainan MB Junior memang sengaja dibuat sebagai media pembelajaran dan penanaman nilai-nilai moderasi beragama sejak dini secara menyenangkan. MB Junior dirancang untuk digunakan pada pembelajaran bersama siswa pendidikan anak usia dini dan tingkat dasar (madrasah ibtidaiyah). Untuk tingkat menengah (MTs dan MA), pendekatan yang dilakukan tentu akan berbeda.

“Kami berharap, cara ini akan efektif menginternalisasi nilai-nilai Moderasi Beragama kepada anak-anak dengan cara yang menyenangkan,” tutur Sidik.

Sidik berharap, MB Junior tidak hanya bisa dikenal siswa madrasah tetapi juga anak-anak yang ada di lembaga pendidikan lainnya.

“Rencana Ibu Penasihat DWP Kemenag untuk membawa permainan ini ke OASE KIM dapat jadi langkah awal untuk memperkenalkan permainan ini kepada anak-anak Indonesia,” tutur Sidik.

Kepala MIN 4 Pondok Pinang Jakarta Zahrotun Nisa menyambut baik kegiatan Bermain MB Junior Bersama Ibu Eny Retno Yaqut.

“Ini menarik sekali. Anak-anak dengan fitrahnya, masih senang bermain. Tapi dengan cara ini, anak-anak dapat belajar nilai-nilai moderasi dengan cara yang asyik,” ujar Nisa.

Baca selengkapnya di halaman kedua.