BerandaNewsRagamHeru Tak Mau Atur Swasta soal WFH Karena Udara Jakarta Buruk

Heru Tak Mau Atur Swasta soal WFH Karena Udara Jakarta Buruk

HOLOPIS.COM, JAKARTA – Pj Gubernur DKI Jakarta, Heru Budi Hartono tak mau ikut campur terhadap perusahaan swasta di Jakarta untuk melakukan kebijakan Work From Home (WFH) untuk menyikapi kualitas udara di Ibukota yang kian memburuk sepanjang hari terakhir ini.

Menurutnya, perusahaan swasta memiliki pola bisnis masing-masing, sehingga pemerintah tidak perlu ikut campur di dalam pengelolaannya. Sehingga terkait apakah perusahaan swasta akan memberlakukan WFH atau tidak, ia serahkan kebijakannya itu kepada perusahaan masing-masing.

“Sudah dewasa, atur masing-masing (kebijakannya),” kata Heru di Jakarta Utara, Minggu (20/8) seperti dikutip Holopis.com.

Ia tak ingin kebijakannya itu dipaksakan ke perusahaan swasta sehingga bisa membuat kerugian kepada mereka.

Penerbit Iklan Google Adsense

“Mereka kan berbisnis, perusahaannya supaya maju juga harus kami perhatikan,” terangnya.

Memang saat ini, pemerintah Provinsi DKI Jakarta berencana untuk memberlakukan sistem WFH kepada semua ASN di Ibukota. Tujuannya adalah untuk meminimalisir emisi yang terbuang karena polutan knalpot kendaraan milik ASN.

“Tujuannya apa, agar dia (para ASN) tidak mondar-mandir dan dia tidak boleh ke mana-mana,” kata Heru.

Walaupun bekerja dari rumah, ia memastikan semua pekerjaan para ASN tetap dilakukan sebagaimana mestinya. Bahkan ia akan memberlakukan sistem kontrol kepada mereka yang melaksanakan WFH.

“Misal pukul 10.00, pukul 14.00, pukul 16.00, telepon, video call. Tanya dia ada di mana, kalau di rumah, rumahnya di mana, kan bisa,” ujarnya.

Untuk memastikan ASN yang melakukan pekerjaan dari rumah bisa efektif, bekas pejabat di Istana Negara yang berdinas sebagai Kepala Sekretariat Presiden di Istana Kepresidenan itu bakal memberikan pekerjaan setumpuk kepada mereka.

“(ASN) dikasih pekerjaan rumah yang banyak,” terangnya.

Temukan kami juga di Google News

Baca Juga :

BERITA LAINNYA

Tiga Kabupaten di Sulawesi Tenggara Terendam Banjir

Ribuan warga yang tersebar di tiga Kabupaten Provinsi Sulawesi Tenggara terdampak bencana banjir.

Empat Kecamatan di Kabupaten Buru Terdampak Banjir

Bencana banjir yang disebabkan tingginya intensitas hujan melanda sejumlah Kecamatan yang ada di Kabupaten Buru, Provinsi Maluku.

Ratusan Rumah Warga di Kabupaten Seluma Terendam Banjir

Bencana banjir merendam pemukiman warga yang ada di Kabupaten Seluma, Provinsi Bengkulu.

Kementerian PPPA Akan Kawal Pengusutan Kasus Kasus Perundungan di Pesantren

HOLOPIS.COM, JAKARTA - Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (Kemen PPPA) menyayangkan dan mengutuk keras terjadinya kasus kekerasan di lingkup pondok pesantren hingga menyebabkan...

Hujan Deras, Turap Dinding Tol JORR Bintaro Longsor

HOLOPIS.COM, TANGSEL - Akibat hujan deras turap dinding di bantara ruas Tol JORR, di Jalan Mulia Bhakti, Bintaro, Pesanggrahan, Jakarta Selatan longsor, sekitar pukul...

Tahun Baru Islam Libur Nasional? Begini Ketentuannya

Biasanya, pemerintah menetapkan perayaan keagamaan seperti tahun baru Islam sebagai sebagai libur nasional. Lantas, apakah tahun baru Islam 1446 Hijriah masuk dalam daftar hari libur nasional?
Presiden dan Wakil Presiden Terpilih 2024 - 2029
Sudaryono

HOLOPIS FEEDS