HOLOPIS.COM, JAKARTA – Terjadinya gagal ginjal akut pada anak disebabkan oleh, organ tersebut yang tak mampu mengolah limbah dalam darah. Kondisi tersebut menyebabkan penumpukan limbah dan ketidakseimbangan susunan kimiawi darah. Perlu diketahui, gagal ginjal akut merupakan penyakit progresif yang berkembang pesat dalam waktu beberapa hari.
Gangguan pada ginjal ini bahkan bisa berujung pada kematian bila dibiarkan tanpa adanya penanganan lebih lanjut, oleh karena itu ibu-ibu perlu mengetahui langkah pencegahan gagal ginjal akut pada anak. Simak penjelasannya berikut ini, seperti yang dirangkumkan Holopis.com melalaui situs resmi Halodoc, Selasa (15/8).
Konsultasikan/Tanyakan pada Dokter Sebelum Konsumsi Obat
Perlu diperhatikan, bagi ibu yang anaknya ingin diberikan obat sirup sebaiknya konsultasi terlebih dahulu pada dokter di rumah sakit. Hal ini bertujuan untuk memastikan apakah obat yang akan dikonsumsi terkait dengan kasus gagal ginjal akut, atau memiliki efek samping yang patut diwaspadai. Hindari pemberian obat (terutama obat sirup) tanpa adanya resep.
Kenali Gejala yang Tampak
Ibu, kasus gagal ginjal akut pada anak menyerang di rentang usia 6 bulan hingga 18 tahun. Kasus ini paling banyak terjadi pada balita, adapun gejala yang perlu diwaspadai yaitu, penurunan jumlah urine, penumpukan cairan yang sebabkan pembengkakan pada tungkai, pergelangan kaki, atau telapak kaki, sesak nafas, infeksi saluran pencernaan, kelelahan, kebingungan, mual, kelemahan, detak jantung yang tak teratur, nyeri dada, dan kejang atau koma. Segera periksakan ke fasilitas kesehatan atau dokter terdekat, guna mendapatkan penanganan lebih lanjut.
Pentingnya Peran Orang Tua dalam Menjaga Kesehatan Anak
Orang tua berperan penting dalam menjaga kesehatan anak, oleh karena itu ibu sebaiknya perlu lakukan langkah-langkah seperti, mengajak anak rutin berolahraga. Melakukan hal ini diketahui efektif untuk menjaga kesehatan termasuk ginjal anak, selanjutnya memenuhi kebutuhan cairan langkah ini dapat membantu permudah ginjal dalam membuang limbah dan racun melalui urine.
Ibu juga perlu membatasi konsumsi gula si kecil, pasalnya asupan tinggi gula justru dapat meningkatkan risiko diabetes dan membebani fungsi ginjal. Selain itu penting juga untuk menjaga berat badan ideal si kecil, karena berat badan berlebih berkaitan langsung dengan berbagai masalah kesehatan. Misalnya, penyakit jantung dan gagal ginjal.